BRI Blusukan ke Kawasan Kumuh Ibukota Cari Penerima KUR

BRi akan mendorong masyarakat mengembangkan usaha kecil-kecilan seperti berjualan kopi keliling menggunakan sepeda.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 12 Agu 2013, 15:30 WIB
Diterbitkan 12 Agu 2013, 15:30 WIB
bank-bri-lebaran-130812b.jpg
PT Bank Rakyat Indonesia Tnl (BRI) membidik lingkungan masyarakat di wilayah kumuh sebagai segmen utama dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR). Lingkungan masyarakat pinggiranini dianggap segmen yang mudah untuk diberdayakan dengan prospek yang lebih efektif.

"BRI akan menyasar masyarakat yang tinggal di lingkungan kumuh perkotaan, untuk menyalurkan KUR," kata Direktur Utama BRI, Sofyan Basir kepada wartawan saat menghadiri halal bihalal BUMN di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (12/8/2013).

Salah satu jenis usaha yang akan dikembangkan melalui KUR BRI adalah mendorong masyarakat untuk berjualan kopi keliling dengan menggunakan sepeda.

Sementara itu, Kepala Biro Direksi BRI Hari Siaga Amijarso menambahkan melalui pembiayaan terhadap masyarakat di lingkungan kumuh, pihaknya benar-benar akan memberdayakan masyarakat mulai dari tahapan awal.

"Ini sifatnya memberdayakan dari awal, agar dia bekerja," kata Hari di tempat yang sama.

Hingga bulan Juni 2013, penyaluran KUR BRI tercatat telah mencapai Rp 73 triliun dengan total nilai outstanding sebesar Rp 23 triliun. Total nasabah KUR BRI mencapai 8,22 juta orang dengan porsi penyaluran terbesar dari sektor pertanian dan nelayan pesisir. (Yas/Shd)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya