Bos Pertamina Sambangi Lokasi Tabrakan Kereta Api Vs Truk

Direktur Utama PT Pertamina (persero), Karen Agustiawan diketahui menyambangi lokasi kecelakaan kereta api dan truk BBM.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 09 Des 2013, 17:40 WIB
Diterbitkan 09 Des 2013, 17:40 WIB
karenagustiawan-130518b.jpg
Kecelakaan yang melibatkan truk tanki pengangkut bahan bakar minyak (BBM) dengan Kereta Commuterline di jalur Serpong-Tanah Abang tepatnya di pintu perlintasan Pondok Betung, Jakarta Selatan langsung menuai prihatin Direktur Utama PT Pertamina (persero), Karen Agustiawan.

Terbukti, usai kejadian yang berlangsung pukul 11.20 WIB, Karen diketahui langsung mengunjungi lokasi kejadian tak lama setelah tragedi berlangsung.

"Iya, tadi Ibu Dirut langsung menuju lokasi, kira-kira jam 1-an, setelah itu dilanjut menjenguk korban di RSPP," ungkap Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir saat dihubungi Liputan6.com, Senin (9/12/2013).

Hingga saat ini penyebab terjadinya kecelakaan masih belum bisa dipastikan mengingat pihak berwenang dalam hal ini Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang bekerjasama dengan kepolisian masih menggelar penyelidikan.

"Kalau dari sisi Pertamina kami menunggu dari penyelidikan aparat yang berwenang, biar tidak simpang siur," jelas Ali.

Seperti diketahui, kecelakaan kereta api jurusan Serpong-Tanah Abang dengan mobil truk bermuatan BBM terjadi pada pukul 11.20 WIB di perlintasan kereta Pondok Betung, Jakarta Selatan.

Dari data terakhir korban meninggal akibat kecelakaan itu berjumlah 8 orang dan 20 orang mengalami luka-luka. Dari kedelapan orang itu dipastikan yang meninggal adalah masinis dan teknisi masinis yang berada di gerbong paling depan.

"7 Korban yang dievakuasi pertama sebanyak 7 orang. Dibawa ke RS Suyoto," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di lokasi kejadian, Pondok Betung, Jakarta Selatan.

Selain korban tewas, sebanyak 20 orang mengalami luka-luka. "Sebanyak 20 orang yang luka-luka itu dibawa ke RS Pusat Pertamina," tambah Rikwanto. (Yas/Nrm)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya