Pertamina Jamin Pasokan BBM untuk Kementerian Pertahanan

PT Pertamina (Persero0 melakukan kerja sama dengan Kementerian Pertahanan untuk mengamankan aktifitas jual beli bahan bakar minyak (BBM).

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 18 Des 2013, 16:53 WIB
Diterbitkan 18 Des 2013, 16:53 WIB
impor-bbm130423c.jpg
PT Pertamina (Persero) melakukan kerja sama dengan Kementerian Pertahanan untuk mengamankan aktifitas jual beli Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi dan pelumas.

Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Hanung Budya mengatakan, kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara kedua belah pihak.

Dengan adanya kerja sama ini diharapkan menjadi payung aturan yang sifatnya saling menguatkan dengan tujuan untuk meningkatkan kerja sama khususnya dalam hal penyediaan BBM dan pelumas antara Kementerian Pertahanan, Pertamina dan Mabes TNI.

"Dengan ditandatanganinya nota kesepahaman ini diharapkan ke depannya kebutuhan bahan bakar bagi TNI dapat dipenuhi secara berkelanjutan," kata Hanung, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu (18/12/2013).

Pertamina mengaku senang dan bangga atas kepercayaan Kementerian Pertahanan dan Tentara Nasional Indonesia yang selalu berkomitmen menggunakan produk BBM dan pelumas Pertamina.

"Kami mengharapkan langkah Kementerian Pertahanan ini dapat memotivasi institusi dan lembaga pemerintahan lainnya untuk menggunakan BBM dan pelumas Pertamin," tutur Hanung.

Saat ini, Pertamina telah melakukan pendistribusian BBM non subsidi baik berupa kegiatan rutin maupun kegiatan operasi kepada TNI dan Polri dengan kuota ( jumlah nilai) tidak kurang dari 425 juta kilo liter per tahun dan tingkat pertumbuhan kurang lebih 5% setiap tahunnya.

Seluruh kebutuhan tersebut telah didukung dengan pasokan dari terminal BBM Pertamina yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Sebagai entitas bisnis, Pertamina mengharapkan di masa mendatang kerja sama dapat semakin erat khususnya dalam hal dukungan administrasi maupun finansial baik dari Kementerian Pertamina sebagai pelaksana public service obligation maupun penghasil dividen bagi negara," pungkasnya. (Pew/Ahm)

Baca Juga:

BBM RI yang Murah Mengalir ke Singapura dan Malaysia

Pertamina Tak Canggung Contek Cara Petronas Eksis di Luar Negeri

Pertamina Rogoh US$ 120 Juta untuk Kembangkan Gas Jawa-Cepu

Hari Ini Pertamina Serentak Resmikan 4 Proyek di Indonesia






Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya