Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Dibantai Arsenal, Prandelli: Bukan Salah Saya

Prandelli menilai taktik yang diterapkannya sudah sesuai untuk meladeni The Gunners.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 02 Okt 2014, 10:27 WIB

Diterbitkan 02 Okt 2014, 10:27 WIB

Cesare Prandelli (ANDREAS SOLARO / AFP)

Liputan6.com, London - Cesare Prandelli ogah disalahkan meski Galatasaray dibantai Arsenal dengan skor 1-4, Rabu (1/10/2014). Pelatih asal Italia itu menilai taktik yang diterapkannya sudah sesuai untuk meladeni The Gunners.

Prandelli harus kehilangan kaptennya, Selcuk Inan sesaat sebelum laga dimulai. Itu sebabnya ia menurunkan formasi 3-5-2 untuk mengatasi masalah tersebut.

Sayangnya Wesley Sneijder dan kawan-kawan tidak nyaman menggunakan strategi itu. Tak heran Danny Welbeck sukses mencetak hattrick dan dilengkapi oleh gol Alexis Sanchez.

"Tidak ada yang salah dengan taktik saya. Hanya kami harus lebih aktif dalam bermain," kata Prandelli seperti dilansir laman resmi UEFA.

"Liga Champions adalah kompetisi yang besar dan kami terlalu banyak membuat kesalahan. Di babak pertama kami bermain sangat negatif," ujar mantan pelatih timnas Italia itu menambahkan.

Prandelli meminta anak asuhnya segera berbenah jika ingin terus bertahan di Liga Champions. "Kami mencoba beradaptasi dengan sistem yang baru. Sangat penting untuk belajar dari kesalahan dan memperbaikinya."