Walikota Semarang Berharap PSIS Tidak Didiskualifikasi

Walikota menilai seharusnya hanya pelaku saja yang dihukum.

oleh Antonius Hermanto diperbarui 30 Okt 2014, 15:39 WIB
Diterbitkan 30 Okt 2014, 15:39 WIB
PSS Sleman Vs PSIS Semarang
PSS Sleman Vs PSIS Semarang (psis.co.id)

Liputan6.com, Jakarta- Kasus sepak bola gajah yang baru saja terjadi antara PSS Sleman dan PSIS Semarang membuat posisi kedua tim terancam didiskualifikasi. Hal ini akan berdampak gagal lolosnya kedua tim ke Indonesia Super League (ISL).

Walikota Semarang Hendrar Prihadi kecewa dengan dihukumnya PSIS. Hendrar melalui Kadispora Semarang, Gurun Risyadmoko, berharap PSIS bisa main lagi di semifinal."

"Klub ini adalah klub dambaan warga Semarang, tentu sangat disayangkan kalau klub ini tidak dapat bermain."

"Apabila memang ada sanksi, mungkin pelakunya saja, jangan klubnya."

Pihak Komisi Disiplin telah mendiskualifikasi kedua tim tersebut. Saat ini Komdis PSSI tengah memeriksa lebih lanjut kasus itu. Dikabarkan hukuman bagi kedua tim dapat bertambah berat.

Baca Juga

MU Jajal Remaja Berbakat Turki

Suarez Persembahkan Trofi Pertama untuk Barcelona

Inilah Dua Bek Alternatif Bila MU Gagal Boyong Hummels

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya