Ini Alasan Lini Depan SFC Kurang Garang Didepan Gawang Lawan

Belum padunya kerjasama antarpemain jadi sebabnya.

oleh Antonius Hermanto diperbarui 25 Jan 2015, 23:28 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2015, 23:28 WIB
Persela vs Sriwijaya
Persela vs Sriwijaya (Johan Tallo/ Liputan6.com)

Liputan6.com, Palembang - Sriwijaya FC (SFC) sukses menembus partai puncak SCM Cup 2015 usai mengalahkan Persela Lamongan 2-1 di Stadion Jakabaring, Palembang, Minggu (25/1/2015).

Dua gol kemenangan "Laskar Wong Kito" diceploskan Ferdinand Sinaga dan Titus Bonai. Sedangkan gol Persela tercipta melalui sundulan Agus Salim.

Meski sukses melenggang ke final, Sriwijaya masih punya pekerjaan rumah karena tidak terlalu tajam di depan gawang lawan.

Kinerja lini serang ini juga mendapat sorotan dari jajaran pelatih. Soal ini, asisten pelatih Henri Susilo menyebut karena masih belum padunya kerjasama antarpemain.

"Mengenai peluang terbuang, itu karena ini tim baru, belum banyak komunikasi yang terjalin dari pemain," ucapnya.

Selain itu, Henri juga memperhatikan faktor stamina pemain. Padatnya jadwal turnamen pramusim SCM Cup 2015 memaksa para anak asuhnya bekerja lebih keras.

"Saya rasa semua tim di ajang ini merasa kelelahan. Pemain butuh recovery, tapi waktu tidak mencukupi. Saya rasa ini juga mempengaruhi performa kami," mantan asisten pelatih Persija Jakarta memungkasi.

Baca juga :

Intip Penampakan Jersey Baru MU "Ramuan" Adidas

Rodgers Ogah Mainkan Balotelli Lagi

Tampil Brutal, Ronaldo Tetap Angkuh di Depan Fans Cordoba

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya