Negosiator Ulung Ini Juga Terancam Didepak AC Milan

Barbara menekan sang ayah untuk melengserkan Galliani dari jabatan CEO Milan

oleh Windi Wicaksono diperbarui 11 Mar 2015, 22:54 WIB
Diterbitkan 11 Mar 2015, 22:54 WIB
adriano-galliani-juve-130226a

Liputan6.com, Milan - Filippo Inzaghi dilaporkan bukan menjadi satu-satunya nama yang terancam bakal didepak oleh AC Milan. Kabarnya, CEO Milan, Adriano Galliani juga berpotensi disingkirkan dari struktur manajemen Rossoneri.

Seperti diketahui, Inzaghi dianggap tak juga mampu mendongkrak peringkat Milan di klasemen Serie A. Tak sedikit yang memperkirakan, masa depan Inzgahi di San Siro hanya tinggal menunggu waktu.

Menurut laporan Quotidiano Sportivo, Galliani sendiri sejak dua tahun lalu perannya di Milan sudah dikurangi oleh sang presiden, Silvio Berlusconi. Selain itu, rumor juga menyebutkan bahwa hubungan Galliani dengan putri Berlusconi, Barbara, tidak akur.

Selain itu, kegagalan transfer Galliani musim ini juga membuat posisinya makin terancam dilengserkan. Kedatangan Fernando Torres dan Michael Essien kala itu dinilai tak berdampak besar untuk performa Rossoneri.

Kemudian, Barbara juga dikabarkan menekan sang ayah untuk segera mencopot Galliani dari jabatan CEO. Nama petinggi Fiorentina, Daniele Prade dan pejabat Hellas Verona, Sean Sogliano, disebut-sebut akan menjadi pengganti Galliani, namun hanya sebagai direktur olahraga.

Rumor masuknya investor baru dari Thailand, Bee Taechaubol, juga mempengaruhi posisi pria yang dianggap sebagai negosiator ulung dalam urusan transfer pemain ini. Bee Taechaubol berencana membawa Paolo Maldini masuk dalam struktur manajemen Milan.

Baca juga:

Bukan Angel Di Maria, Siapa Raja Diving Manchester United?

Kejutan, Balotelli Balik ke Milan

Poin Penuh Persib Melayang di Markas Wakil Myanmar

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya