Menpora Ingin Segera Bentuk Timnas

Menpora sudah mengajak beberapa pihak swasta untuk menjadi sponsor maupun operator pertandingan sepak bola.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 16 Agu 2015, 13:03 WIB
Diterbitkan 16 Agu 2015, 13:03 WIB
Curhatan Menpora Imam Nahrawi di Markas Liputan6.com
Imam Nahrawi menegaskan akan mengikuti Presiden Jokowi dalam soal blusukan. Menurutnya dengan blusukan, ia dapat mengetahui kelemahan dan kelebihan yang dimiliki lembaganya, Jakarta, Rabu (10/12/2014). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Serang - Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) Imam Nahrawi mengisyaratkan akan menghidupkan kembali Tim Nasional (Timnas) Indonesia agar bisa memberikan lagi prestasi dan kebanggan bagi masyarakat.

Namun, menurut Menpora, hal tersebut akan dilakukan secara bertahap. Dimulai dengan menggelar turnamen.

"Kami juga sudah menunjuk beberapa operator untuk melaksanakan turnamen usia muda," kata Menpora usai membuka Piala Kemerdekaan di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang.

Menpora pun mengaku sudah bertemu dengan beberapa pihak swasta yang diharapkan bisa menjadi sponsor maupun operator pertandingan sepak bola.

Bahkan, demi tata kelola sepak bola nasional yang lebih baik, politisi PKB ini berharap semua operator penyelenggara turnamen sepak bola bisa bekerjasama secara terbuka dan jujur dan transparan.

Sebelumnya, Menpora juga mengatakan akan menggulirkan lagi Indonesia Super Legue (ISL) dalam waktu dekat.

Namun dirinya memastikan bahwa pihak penyelenggara atau operator pertandingan harus melengkapi segala persyaratannya.

Sebelum berjalannya turnamen ISL, Menpora akan memperbanyak kompetisi sepak bola terlebih dahulu agar tidak terjadi kevakuman pertandingan.(Yds/Ian)

Baca Juga:

Kiper MU Merasa Banyak Utang pada Van Gaal

Pellegrini: Chelsea Bakal Parkir Bus!

Diamuk Mourinho, Dokter Cantik Chelsea Dibela Ibunda

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya