Liputan6.com, Jakarta - Firman Utina punya permintaan khusus pada bobotoh yang hadir langsung mendukung Persib Bandung dalam final Piala Presiden 2015, Minggu (18/10/2015) di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Ia ingin seluruh pendukung Persib tidak merayakan kemenangan di Jakarta.
Perjuangan Persib bermain di Jakarta terbayarkan. Mereka berhasil mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor 2-0.
Dua gol Maung Bandung yang dicetak Achmad Jufriyanto dan gol bunuh diri kiper Sriwijaya, Dian Agus membuat Persib berhasil menjuarai Piala Presiden. Sekaligus melengkapi gelar ISL yang mereka raih musim lalu.
"Buat bobotoh yang datang, terima kasih sudah tertib. Saya tahu Bobotoh cinta damai. Tapi saya minta kalian tahan euforia kemenangan ini," ucap Firman kepada Liputan6.com.
"Mari kita pesta di kota sendiri, di Bandung. Jangan mengundang gesekan. Kita harus lebih dewasa, jangan termakan konflik dan provokasi," dia menegaskan. (Cak/Vid)
Bintang Persib Harap Bobotoh Tidak Pesta di Jakarta
Perjuangan Persib bermain di Jakarta terbayarkan.
diperbarui 18 Okt 2015, 23:45 WIBDiterbitkan 18 Okt 2015, 23:45 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Link Live Streaming Liga Inggris Arsenal vs Ipswich Town, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 28 Desember 2024
Menkum Supratman Tegaskan Tak Ada Koruptor yang Terima Amnesti
Mengenal Soto Triwindu, Destinasi Kuliner Nikmat di Solo
Kisah Rasulullah Menegur Sahabat yang Berdoa Minta Kesabaran Sempurna, Gus Baha Ungkap Alasannya
Pakar: Mandi Air Hangat Setelah Penerbangan Panjang Bisa Perburuk Jet Lag
Kisah Dramatis Pakar Komunis Masuk Islam usai Debat dengan Gus Baha tentang Allah SWT
Klarifikasi Lengkap Menkum Supratman soal Denda Damai Koruptor
Simak, 6 Wisata Gratis di Semarang untuk Liburan Sekolah
Kaleidoskop 2024: Quattrick Gelar Liga Inggris, Manchester City Menuju Immortalitas
Pesawat Antariksa NASA Cetak Sejarah Dekati Matahari
Kisruh PPN Naik 12 Persen, Wajibkah Membayar Pajak? Begini Hukumnya Menurut Ustadz Adi Hidayat