Liputan6.com, Jakarta - PT Liga Indonesia berencana menggulirkan kompetisi tanpa ada campur tangan PSSI, yakni Indonesia Super Competition (ISC). Bisa dikatakan, ini adalah bentuk lain dari Liga Super Indonesia (ISL).
Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) mengajukan dua syarat kepada PT Liga untuk menggulirkan ISC, yakni mengirimkan surat rekomendasi permohonan serta berkoordinasi dengan Tim Transisi bentukan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Baca Juga
- Ribut dengan Zidane, James Bersiap Gabung MU?
- Ketika Wonderkid Mitra Kukar Kagumi Dua Pemain Semen Padang
- 'Penyelenggara MotoGP Seperti Mafia Spanyol'
Namun, hingga kini PT Liga Indonesia mengaku belum percaya diri untuk berkoordinasi dengan Tim Transisi. CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono ingin membuat sebuah proposal yang sempurna agar bisa diterima BOPI.
Advertisement
"Prinsipnya, kita belum percaya diri untuk itu dan PT Liga tidak mau tersandera dengan Tim Transisi. Kami harus melakukan persiapan dulu, seperti memperbaiki regulasi dan sebagainya," ucap Joko kepada Liputan6.com di Jakarta, Selasa (19/1/2016).
Lalu sampai kapan PT Liga Indonesia siap berkoordinasi dengan Tim Transisi? Sebab, beberapa tokoh sepak bola sudah merindukan kompetisi yang melibatkan tim-tim dari ISL, Divisi Utama, hingga Liga Nusantara.
"Kami ingin membawa bekal yang cukup. Itu yang kami kejar. Sampai batas yang belum ditentukan dan proposal itu belum beres, kami belum percaya diri," pungkas Joko.