Benfica Vs Zenit: Tuan Rumah Percaya Diri

Liputan6.com, Lisbon - Selain laga PSG Vs Chelsea, laga babak 16 besar Liga Champions dinihari WIB nanti juga mempertemukan Benfica Vs Zenit St Petersburg. Laga ini juga tak kalah sengit karena kedua tim ingin meraih prestasi tinggi di Liga Champions.

Benfica sedang dalam kepercayaan diri jelang laga lawan Zenit. Pasalnya mereka sukses meraih 18 dari 21 poin maksimal yang bisa didapatkan di Primeria Liga Portugal tahun 2016.

Meski kalah 1-2 dari Porto di laga terakhirnya, namun Benfica tetap bercokol di posisi kedua klasemen sementara. Tentu kemenangan menjadi target dalam leg pertama melawan wakil Rusia ini.

"Kami senang bisa bertahan hingga babak 16 besar Liga Champions. Tidak peduli siapapun lawannya, kami hanya ingin meraih poin penuh," ujar Rui Vitoria, pelatih Benfica seperti dilansir laman resmi UEFA.

"Zenit tim dengan penuh kualitas baik pemain maupun pelatihnya. Apalagi para pemain Zenit sebagian besar sudah mengetahui karakter pemain Portugal," ujarnya menambahkan.

Di laga nanti, Lisandro Lopez kemungkinan akan tampil setelah pulih dari cedera paha. Ia akan berduet dengan Konstantinos Mitroglou atau Jonas.

Dari kubu Zenit, kondisi para pemainnya justru menjadi misteri. Maklum, terakhir kali mereka bertanding pada Desember lalu karena Liga Rusia sedang libur musim dingin.

"Berhenti kompetisi selama dua bulan memang kelemahan kami. Namun kami tetap berlatih keras selama itu," kata pelatih Zenit, Andre Villas-Boas.

"Benfica tim berkualitas yang enak dilihat. Mereka juga bermain bagus dan mencetak banyak gol belakangan ini," ujar pelatih asal Portugal itu menambahkan.

Di laga versus Benfica ini, Zenit kemungkinan akan menurunkan dua pemain barunya, Alexander Kokorin dan Yuri Zhirkov. Selain itu ada beberapa nama tenar seperti Hulk, Javi Garcia, dan Axel Witsel.

Pada pertemuan terakhir di babak yang sama pada musim  2011/12, Benfica menang agregat 4-3. Mereka unggul 2-0 di kandang dan kalah 2-3 di markas Zenit.

Prakiraan susunan pemain

Benfica: Júlio César; André Almeida, Jardel, Lindelöf, Eliseu; Samaris, Renato Sanches, Pizzi, Gaitán; Mitroglou, Jonas.

Zenit: Lodygin; Anyukov, Garay, Lombaerts, Criscito; Javi García, Witsel, Shatov, Danny; Hulk, Dzyuba.