Barcelona Ambruk, Saatnya Messi Pindah Klub

Liputan6.com, Barcelona - Barcelona sudah tersingkir dari Liga Champions. Tim besutan Luis Enrique itu disingkirkan Atletico Madrid di perempat final.

Atletico lolos ke babak semifinal dengan kemenangan agregat 3-2. Kekalahan tersebut membuat Barcelona membuat catatan buruk. Ini adalah kekalahan ketiga dari lima pertandingan terakhir Los Blaugrana--julukan Barcelona--di semua kompetisi.

Media di Inggris menyebut Barcelona sudah ambruk di kancah Eropa. The Independent bahkan dalam laporannya berspekulasi bahwa ini saatnya bagi Lionel Messi untuk pindah klub.

Disebutkan, Messi lebih tepat bereuni dengan Pep Guardiola di Manchester City.

Nama Messi belakangan ini memang jadi bahan kritikan. Pemain asal Argentina yang bisanya kerap mendikte penampilan Barca, saat ini justru tampil buruk.

Lima pertandingan tanpa gol dari pemain berusia 28 tahun itu melukiskan penampilan terburuknya bersama Barcelona dalam enam tahun terakhir.

Gol terakhir yang dia ciptakan terjadi sebulan lalu ketika Barcelona menundukkan Arsenal di Liga Champions.

Setelah merenggut Ballon d’Or dari Cristiano Ronaldo, Messi malah tampil buruk. Sebaliknya, Ronaldo terus cemerlang baik di kancah Eropa maupun liga domestik.

Media menyebut mungkin ini saatnya bagi Messi untuk meninggalkan Spanyol. Dan, kepindahan yang paling mungkin menaikkan lagi kariernya adalah gabung dengan City musim depan.

Tak ada yang tahu pasti penyebab kekalahan Barcelona dalam lanjutan babak perempat final Liga Champions. Berbagai pihak mulai berspekulasi terkait kekalahan Balugrana.

Seperti yang dilansir dari Football Espana, media-media Spanyol memperkirakan kondisi fisik Messi yang menjadi penyebab kekalahan Barca. Messi disinyalir tengah mengalami masalah otot yang menyebabkannya tidak dapat tampil maksimal.

Rumor tersebut semakin menyeruak usai beberapa pihak menyatakan Messi tengah menderita gangguan pencernaan, gastroenteritis. Namun, rumor tersebut secara tegas disanggah oleh pihak Barca.

Tak ingin anak didiknya disalahkan, Enrique menilai Messi telah tampil maksimal dan meminta semua pihak untuk tidak menyebarkan rumor. Menurutnya, sangat tidak adil untuk menyalahkan Messi atas kekalahan tersebut.

Messi mengalami kesulitan mencetak gol yang berimbas dengan gugurnya Barcelona di perempatfinal Liga Champions.

Dilansir dari UEFA, tumpulnya Messi pada laga ini merupakan kelima kalinya sejak Maret 2016 dan menjadi kinerja terburuk kapten Argentina itu sejak April 2010.

Pemain 28 tahun itu belum mencetak gol untuk klub itu sejak 16 Maret, ketika ia memastikan kemenangan 3-1 melawan Arsenal di babak 16 besar leg kedua Liga Champions.

Messi melakoni 452 menit tanpa gol untuk Azulgrana, meskipun ia menjaringkan bola saat Argentina melawan Bolivia pada 29 Maret.

Itu merupakan rekor terburuk La Pulga dalam enam tahun terakhir sejak bermain 527 menit tanpa gol.

Sebaliknya, saingan Messi dari Madrid, Ronaldo, tampil subur di Liga Champions dengan torehan 16 gol dan mendulang hattrick saat melawan Wolfsburg kemarin.

Berikut laga Barcelona tanpa gol Messi:

20 Maret: Villarreal 2-2 Barcelona
2 April: Barcelona 1-2 Real Madrid
5 April: Barcelona 2-1 Atletico Madrid
9 April: Real Sociedad 1-0 Barcelona
12 April: Atletico Madrid 2-0 Barcelona.