Sukses

10 Rekor Dunia yang Pecah di Olimpiade Rio 2016

10 rekor ini pecah di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Liputan6.com, Rio de Janeiro - Olimpiade Rio de Janeiro 2016 baru berlangsung enam hari. Namun sejumlah rekor dunia telah berhasil dipecahkan oleh para atlet peserta.

Rekor-rekor itu pecah berkat kerja keras para atlet tersebut. Lewat determinasi, mereka berhasil mempersembahkan medali buat negara mereka, sekaligus menorehkan tinta emas untuk mereka sendiri.

Setidaknya sudah 10 rekor dunia telah pecah di Olimpiade Rio 2016. Mayoritas rekor yang pecah adalah rekor di cabang olahraga renang.

Lima rekor pecah di cabang olahraga ini. Sisanya, 1 rekor pecah di cabang sepeda, 1 rekor pecah di ajang panahan, dan 3 rekor pecah di cabang angkat besi.

Berikut 10 rekor yang pecah di ajang Olimpiade Rio de Janeiro 2016:

Renang

1. Renang (Hosszu Katinka, Hungaria)

Atlet renang cantik Hungaria, Hosszu Katinka, jadi pusat perhatian di cabang renang nomor 400 meter medley. Atlet berusia 27 tahun ini tidak hanya mempersembahkan medali emas buat Hungaria.

Katinka juga berhasil memecahkan rekor dunia usai mencatatkan waktu 4 menit 26,36 detik di nomor 400 meter medley. Catatan ini mengalahkan catatan waktu yang dicetak perenang Tiongkok Ye Shiwen di Olimpiade London 2012, yakni 4 menit 28,43 detik.

Prestasinya semakin luar biasa saat Katinka juga meraih medali emas di dua nomor lain, yakni 100 meter gaya dada, dan 200 meter medley.


2. Panahan (Kim Woojin, Korea Selatan)

Atlet panahan Korea Selatan, Kim Woojin mencetak sejarah. Turun di cabang olahraga panahan nomor individu, Woojin memecahkan rekor dunia sekaligus rekor Olimpiade.

Rekor ini pecah pada Jumat (5/8/2016). Woojin mengumpulkan 700 poin dari total 720 poin yang bisa dikumpulkan. Hal itu memecahkan rekor 699 poin, yang dibuat rekan senegara Woojin, Im Dong Hyun di Olimpiade London 2012.

Namun demikian, langkah Woojin terhenti di babak 16 besar oleh pemanah Indonesia, Riau Ega Agatha.

Renang

3. Angkat Besi (Long Qingquan, Tiongkok)

Long Qingquan masuk buku sejarah Olimpiade setelah memecahkan rekor di cabang angkat besi nomor 56 kg pria.

Long, yang baru berusia 25 tahun memecahkan rekor dunia usai mencetak total angkatan 307 kilogram. Long mematahkan rekor yang dicetak atlet asal Korea Utara, Om Yun-Chol di Olimpiade London 2012 dengan total angkatan 303 kg.

Ini adalah medali emas keduanya di nomor 56 kg setelah medali emas Olimpiade Beijing 2008.

Produksi Liputan6.com