Liputan6.com, Manchester - Bek tengah Barcelona Gerard Pique berharap Manchester United (MU) bisa mengalahkan rival sekotanya Manchester City dalam perebutan gelar juara Liga Inggris musim ini. Walau Pique sendiri mengaku punya hubungan dekat dengan manajer City, Pep Guardiola.
Guardiola direkrut sebagai manajer baru City dari Bayern Muenchen pada Februari lalu untuk memimpin The Citizens. Sebelum melatih Muenchen, Guardiola bersinar sebagai mantan pemain serta pelatih Barcelona.
Advertisement
Baca Juga
"Antara Pep dan MU, saya memilih yang kedua. Saya punya beberapa tahun yang benar-benar bagus di sana dan selalu menganggap MU sebagai rumah kedua," kata Pique seperti dilansir dari Manchester Evening News.
Pique bergabung dengan MU saat berusia 17 tahun pada 2004. Dia bermain 23 kali bagi klub itu sebelum kembali ke Spanyol bersama Barcelona tahun 2008.
Bersama Barca yang dilatih Guardiola, Pique juga mencapai puncak kariernya. Ia membantu Blaugrana meraih banyak gelar seperti tiga titel La Liga serta dua trofi Liga Champions.
"Saya selalu cenderung menjadi pendukung Setan Merah, meski saya harus mengakui kalau saya mengikuti City karena ada orang-orang yang saya kenal, seperti Txiki (Begiristain, Direktur Sepak Bola), yang membantu saya kembali ke Barcelona dan rekan setim seperti (Jesus) Navas dan (David) Silva," ucap pemain 29 tahun itu.