Pogba Meracau ke Pemain MU

Pogba merupakan pemain termahal dunia saat dibeli dari Juventus dengan harga 105 juta euro.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 19 Sep 2016, 05:30 WIB
Diterbitkan 19 Sep 2016, 05:30 WIB
Paul Pogba
Paul Pogba merupakan pemain termahal dunia saat dibeli dari Juventus dengan harga 105 juta euro. (AP Photo/Tim Ireland)

Liputan6.com, Rotterdam - Paul Pogba kembali tak bisa berkontribusi banyak untuk Manchester United. Pemain termahal di dunia itu belum bisa mencetak gol dan menyumbang assists untuk tim besutan Jose Mourinho.

Teranyar, Pogba gagal membantu MU mengalahkan Watford dalam lanjutan Liga Premier Inggris, tadi malam. Setan Merah (julukan MU) kalah 1-3 dari Watford. Dalam pertandingan tersebut, Pogba melepaskan dua tembakan, satu sepakannya mengenai tiang gawang.

Permainan gelandang berusia 23 tahun tersebut menuai banyak kritik. Setelah legenda Liverpool, Jammie Carragher, kini striker Feyenoord, Dirk Kuyt yang mencibir Pogba.

Kuyt mengatakan bahwa pemain Timnas Prancis tersebut lebih banyak meracau ketimbang menunjukkan kehebatannya di lapangan. Kuyt sendiri belum lama menghadapi Pogba, yakni saat Feyenoord menang 1-0 atas MU di Rotterdam pada babak penyisihan grup Liga Champions, tengah pekan lalu.

"Selama babak pertama saat melawan Manchester United, saya mendengar Pogba menjerit dan berteriak kepada temannya," ucapnya, dikutip dari Sports Mole.

"Ketika di babak kedua, dia berteriak lebih kencang kepada pemain MU. Ya, dia berteriak mengenai hal-hal yang tidak tepat untuk timnya sendiri," kata Kuyt menambahkan.

Lebih lanjut, mantan striker Liverpool itu mengatakan bahwa MU terlihat kurang kompak sepanjang pertandingan. Kuyt menegaskan, Setan Merah tidak tahu cara melakukan sentuhan akhir dengan baik.

"MU hanya tahu tentang cara bermain. Kami hanya menunggu mereka menyerang dan melakukan counter attack secara kompak sebagai sebuah tim," ujar Kuyt.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya