Real Madrid Pantang Menyerah Pecahkan Rekor Tak Terkalahkan

Liputan6.com, Sevilla - Real Madrid terus mencatatkan rekor tidak terkalahkan sejak dilatih Zinedine Zidane. Los Blancos --sebutan Madrid-- bermain imbang 3-3  di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Jumat (13/1/2017) dinihari WIB pada ajang Copa Del Rey.

Pada laga tersebut, Real Madrid sempat dua kali tertinggal. Sevilla sudah unggul pada menit ke-10 berkat gol bunuh diri Danilo. Los Blancos baru bisa menyamakan saat babak kedua berjalan tiga menit melalui Marco Asensio.

Namun, Sevilla berhasil mencetak dua gol tambahan melalui Stevan Jovetic pada menit ke-53 dan Iborra di menit ke-77. Real Madrid baru bisa menyamakan kedudukan saat pertandingan tersisa sepuluh menit melalui Sergio Ramos dan Karim Benzema.

Hasil ini membuat Real Madrid mencatatkan 40 pertandingan tidak terkalahkan. Real Madrid mencatatkan 30 kemenangan dan sepuluh hasil imbang.

Real Madrid memecahkan rekor tak terkalahkan untuk klub Spanyol yang dicatat rival abadi mereka, Barcelona, dengan 39 pertandingan di musim lalu. Barcelona mencatatkan torehan tersebut pada Oktober 2015 hingga Maret 2016.

Setelah melewati Barcelona, Real Madrid kini memburu rekor tak terkalahkan antarklub Eropa, yang saat ini dipegang Juventus. Klub asal Italia itu tidak menelan kekalahan dalam 43 pertandingan sepanjang 2011-2012.

Bek kiri Real Madrid, Marcelo mengatakan bahwa dia dan rekan-rekannya siap menjadi yang terbaik di Eropa. Marcelo menegaskan Real Madrid berambisi menjadi raja di sepak bola Benua Biru.

"Kami tidak pernah ragu dalam momen apa pun," kata Marcelo usai laga kepada Gol TV.

Marcelo membuktikan bahwa Real Madrid tidak pernah menyerah untuk memecahkan rekor. Hal ini terlihat saat pertandingan melawan Sevilla, dinihari tadi.

"Saat bermain melawan Sevilla, kami harus memiliki kesabaran. Ini 90 menit terakhir dan pada akhirnya kami main bagus secara keseluruhan," ucap bek asal Brasil tersebut.