Liputan6.com, Jakarta Rekor kemenangan Chelsea di Liga Inggris dihentikan Tottenham Hotspur. The Blues menyerah 0-2 pada laga yang berlangsung di White Hart Lane pada 5 Januari itu.
Baca Juga
Advertisement
Bagi Chelsea, hasil itu menggagalkan mereka mengikuti jejak Arsenal. Tren kemenangan pasukan Antonio Conte di Liga Inggris terhenti di angka 13.
Namun, The Blues mampu bangkit di laga berikutnya. Eden Hazard cs menang telak 3-0 atas Leicester City di King Power Stadium, akhir pekan lalu, meski tidak diperkuat striker andalannya, Diego Costa.
Kemenangan itu membuat mereka kian nyaman di puncak klasemen sementara dengan poin 52 dari 21 laga. Klub milik Roman Abramovich ini unggul tujuh angka dari Spurs yang ada di peringkat kedua.
Kiper Chelsea Thibaut Courtois menegaskan tekanan kini bukan berada pada timnya. "Tentu saja saat Anda berada di depan, Anda punya tekanan untuk mempertahankan gap itu. Tapi. kami ada di sana (puncak). Kami unggul tujuh angka dan tekanan pada tim-tim lain lebih besar daripada kami,” kata Courtois seperti dilansir situs resmi klub, Rabu (18/1/2017).
Optimistis Juara
Melihat kerja keras rekan-rekannya, Courtois optimistis Chelsea bisa kembali juara. Musim lalu, performa Chelsea anjlok usai menjuarai Liga Inggris musim 2014-15.
"Kami mengalami masa-masa sulit di musim lalu, lebih sulit menang dan kami juga sedikit kurang beruntung. Tapi, tahun ini segala sesuatunya mendukung kami. Jadi kami ingin mempertahankan momentum ini dan memenangi laga-laga kami," ucap kiper Timnas Belgia itu.
(Inov Nastora)
Advertisement