Liputan6.com, Roma - Pelan tapi pasti, AS Roma mulai memberikan tekanan besar kepada Juventus. Di klasemen Liga Italia 2016/2017, I Giallorossi kini hanya dipisahkan satu poin. Sukses itu didapat setelah Roma menaklukkan Cagliari 1-0.
Senin (23/1/2017) dinihari WIB, AS Roma meraih tiga poin lewat kemenangan 1-0 atas Cagliari di Stadio Olimpico. Pahlawan kemenangan mereka adalah Edin Dzeko. Ia mencetak gol tunggal Roma usai memaksimalkan Antonio Rudiger di menit ke-55.
Baca Juga
Itu adalah kemenangan ke-15 yang diukir Roma. Juga lima kemenangan beruntun di mana mereka hanya kebobolan satu gol. Menurut pelatih Luciano Spalletti, Roma bermain dengan tingkat kesabaran yang tinggi.
"Kami tak tampil dalam permainan yang hebat, Cagliari menciptakan penumpukan di lini tengah dan kami mencoba untuk melakukan penyesuaian. Tim memiliki kesabaran, terus menjaga keseimbangan dan tidak panik," kata Spalletti, seperti dikutip Football Italia.
Meski begitu, AS Roma masih harus tetap menjaga kewaspadaan. Pasalnya, Juve memiliki sisa satu pertandingan lebih banyak dari Roma. Jika menang, I Bianconeri akan kembali memiliki keunggulan empat poin atas Roma.
Advertisement
Peran Vital Dzeko
Terlepas dari hal itu, Dzeko adalah sosok penting di balik tren positif Roma di musim ini. Di semua kompetisi musim ini, pemain asal Bosnia-Herzegovina itu sudah membukukan 20 gol dan enam assist dari 29 pertandingan.
"Dzeko menjadi pemain yang fundamental bagi kami saat ini. Ketika lawan menutup pertahanan, ia menjadi satu-satunya pemain yang kuat di udara. Ia memiliki fisik yang bisa dimanfaatkan di dalam kerumunan," tutur Spalletti.
"Ini adalah jalan panjang untuk dilalui. Kami harus tetap fokus untuk mendapatkan hasil seperti ini. Ada banyak tim yang bisa bangkit di klasemen. Seperti Inter (Milan) yang melaju begitu cepat. Begitu juga dengan (AC) Milan yang menunjukkan ide-ide bagus mereka saat melawan Napoli," Spaletti menambahkan.
Advertisement