Wenger Larang Xhaka Lakukan Tekel di Arsenal

Xhaka sudah dua kali mendapat kartu merah di Arsenal.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 27 Jan 2017, 11:15 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2017, 11:15 WIB
Granit Xhaka
Gelandang Arsenal, Granit Xhaka. (Reuters/Arnd Wiegmann)

Liputan6.com, London - Manajer Arsenal, Arsene Wenger akan berbicara dengan Granit Xhaka terkait permainan kasarnya di lapangan. Manajer asal Prancis itu berharap nasihatnya akan membuat Xhaka semakin berkembang.

Xhaka dibeli Arsenal dari Borussia Monchengladbach dengan harga 30 juta pounds. Meski menjadi andalan di lini tengah, namun bukan berarti Xhaka tanpa cela.

Dia telah menerima dua kartu merah di Liga Inggris. Akibatnya, pemain timnas Swiss itu dilarang tampil dalam empat laga ke depan.

Ironisnya, pemain berusia 24 tahun itu telah menerima sembilan kartu merah untuk klub dan negaranya sejak tahun 2014. Dan beberapa kartu merah terjadi karena ia melakukan tekel yang terlalu keras.

"Xhaka memang bukan pemain yang bisa melakukan tekel dengan hebat. Cara dia melakukannya tidak terlalu meyakinkan," kata Wenger seperti dilansir Independent.

"Tekel biasanya dipelajari seseorang sejak masih muda. Sayangnya, Xhaka tidak tahu teknik itu dengan baik," ucapnya menambahkan.

Wenger pun menyarankan agar Xhaka lebih bisa mengontrol dirinya di lapangan. Terutama saat dia melakukan kesalahan dan membuat musuh mendapat bola.

"Sebenarnya tekel bisa ditingkatkan, namun saya ingin dia tidak usah melakukannya sekarang. Saat berhadapan satu lawan satu, Xhaka harus tetap berdiri," ucap manajer yang menangani Arsenal sejak tahun 1996.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya