Liputan6.com, Phillip Island - Fisik Valentino Rossi terlihat menurun sejak ia bertambah usia atau tepat setelah berulang tahun ke-38 pada 16 Februari lalu. Sebenarnya itu bukan pertanda yang baik bagi The Doctor saat ia sedang membidik gelar kesepuluh di kejuaraan grand prix balap motor musim ini.
Penurunan kondisi fisik Rossi bukan isapan jempol belaka. Pembalap Movistar Yamaha itu sendiri yang mengungkapkan bahwa dirinya merasa letih saat menjalani tes pramusim MotoGP 2017 di Sirkuit Phillip Island, Australia.
Baca Juga
Akibatnya, Rossi kurang tampil maksimal dan hanya mampu menempati posisi ke-12 di hari terakhir tes pramusim. Melihat kondisi tersebut Direktur tim Yamaha, Massimo Meregalli mengamini apa yang terjadi selama pengujian tersebut.
Meregalli mengatakan, setiap kali Rossi menyelesaikan satu masalah pasti masalah yang lain akan muncul. Itu sebabnya dia bekerja dengan sangat keras untuk memperbaikinya, terutama mengenai penggunaan ban belakang.
"Pada akhirnya dia (Valentino) menyerah, mungkin ia merasa usianya sudah tak muda lagi," ujar Meregalli, seperti dikutip GPOne, Minggu (19/2/2017).
Advertisement
Yamaha Tak Khawatir
Meskipun demikian, tim Yamaha tidak merasa khawatir tentang apa yang terjadi pada Rossi. Menurut dia, juara dunia balap motor sembilan kali itu hanya merasa lelah sehingga kurang tampil maksimal selama tes pramusim MotoGP kedua tahun ini.
"Kami tidak mengkhawatirkan Vale. Karena ia menguji banyak hal dan pada akhirnya dia bekerja begitu keras untuk memperbaikinya. Dia hanya lelah secara fisik," ungkap Meregalli. (David Permana)
Advertisement