Liputan6.com, Turin - Dani Alves mengungkap alasannya meninggalkan Barcelona pada bursa transfer musim panas lalu. Bek asal Brasil itu mengaku sakit hati dengan perlakuan buruk manajemen Los Blaugrana (julukan Barcelona).
Pemain berusia 33 tahun itu memilih Juventus untuk klub barunya. Alves datang ke Turin dengan status sebagai pemain bebas transfer.
Baca Juga
"Meninggalkan Barcelona secara gratis merupakan langkah cemerlang. Saya senang merasa dibutuhkan, jadi saya memilih pergi," kata Alves, dikutip dari BBC.
Alves yang memperkuat Barcelona sejak 2008 hingga 2016 mengaku tidak dihormati oleh manajemen. Barcelona disebut Alves menebar kepalsuan soal masa depan seorang pemain di Camp Nou.
Advertisement
"Dalam tiga musim terakhir, saya mendengar: 'Alves bakal pergi.' Tapi, para direktur tidak mengatakan apa pun. Mereka sangat palsu dan tidak bersyukur. Manajemen tidak menghormati saya," ucapnya.
"Barcelona hanya memberi saya kontrak baru ketika mereka mendapat sanksi FIFA. Mereka yang memimpin Barcelona tidak mengatahui cara memperlakukan pemain," ujar Alves mengakhiri.