Liputan6.com, Jakarta Sergio Ramos mengaku bakal tidur lebih pulas jika Barcelona kalah dari Paris-Saint Germain (PSG) di leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Camp Nou dini hari nanti. Ini diucapkannya usai mengantar Real Madrid lolos ke perempat final Liga Champions usai menang agregat 6-2 atas Napoli.
Ramos seakan menyulut api permusuhan dengan Barcelona lewat komentarnya ini. Dia mengaku bakal tidur lebih cepat jika Barcelona kalah.
Baca Juga
Advertisement
Barcelona memang di ujung kegagalan karena kalah 0-4 dari PSG pada leg pertama 16 besar lalu. Kini, Barcelona wajib setidaknya cetak 4 gol untuk paksakan perpanjangan waktu atau menang 5 gol untuk lolos otomatif.
Situasi sulit ini seperti disyukuri Ramos. Dia terang-terangan bakal senang jika Barcelona gagal. Rivalitas tinggi antara Real Madrid dan Barcelona membuat provokasi Ramos seperti ini menjadi hal yang lumrah.
"Saya bakal lebih bahagia jika Barcelona kalah. Saya akan tidur lebih mudah," ujarnya seperti dikutip Marca.
Bangkit
Saat melawan Napoli, Real Madrid sempat tertinggal 0-1 di babak pertama. Gol dari Dries Mertens tak membuat Real Madrid ketar-ketir.
Berawal dari sundulan Ramos di menit ke-51 yang samakan kedudukan, Real Madrid kembali unggul saat Dries Mertens cetak gol bunuh diri. Alvaro Morata pungkasi kemenangan Real Madrid di injury time.
Real Madrid kini tinggal menunggu siapa lawan
Advertisement