Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United (MU) Jose Mourinho mengakui salah satu kekurangan timnya musim lalu adalah masalah mental. Menurut The Special One, banyak skuat MU yang tak tahu caranya meraih kemenangan.
Baca Juga
“Saya tiba di MU dan tahukah Anda berapa banyak dari pemain ini yang pernah juara? Hanya pemain yang mendekati akhir karier mereka dan tetap bertahan sejak era Sir Alex Ferguson,” kata Mourinho kepada Expresso.
“Yang lain tidak tahu bagaimana harus menang. Tidak mungkin mengajari sepak bola, yang bisa saya lakukan hanyalah mengajarkan cara berpikir. Yang terpenting adalah ide untuk menang.”
Advertisement
MU musim lalu meraih treble dengan memenangkan Community Shield, Piala Liga dan Liga Europa. Namun, mereka hanya finis di peringkat enam klasemen Liga Inggris.
Mourinho mengakui dirinya memang sering memilih tim yang sedang kesulitan. Tapi, ia selalu berhasil membangkitkan mereka.
“Saya sangat buruk dalam memilih tim, saya selalu memilih tim yang, seperti yang mereka katakan di Inggris, dalam masalah besar. Inter Milan berada dalam masalah besar, Real Madrid berada dalam masalah besar, Manchester United dalam masalah besar.”
“Apa arti ‘Masalah besar’? Ini berarti bahwa mereka adalah tim yang ingin menang, tapi berjarak ribuan mil dari kemenangan. Ukuran dan sejarah klub adalah satu hal, namun aktualitas klub adalah hal lain,” Mourinho mengakhiri.