Hadapi Conor McGregor, Mayweather Jr Mulai Tebar Psywar

Liputan6.com, Los Angeles- Pertarungan Floyd Mayweather Jr melawan atlet Mix Martial Aart (MMA), Conor McGregor baru akan berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat, 26 Agustus 2017. Namun Mayweather Jr sudah mulai memanaskan suasana dengan melempar psywar kepada calon lawannya, McGregor.

Setelah lama menjadi wacana, duel Mayweather Jr dan McGregor akhirnya resmi diumumkan. Keduanya sepakat bertarung di atas ring dalam aturan tinju profesional. 

Tidak salah bila banyak pihak yang mengunggulkan The Money dalam pertarungan ini, sebab sepanjang kariernya Mayweather Jr sama sekali belum tersentuh kekalahan. Dari 49 kali naik ring, The Money selalu menang dengan 26 di antaranya diraih dengan KO. 

Sebaliknya, McGregor terbilang anak bau kencur di dunia tinju. Meski tidak ada yang meragukan kemampuannya di ajang Ultimate Fighting Championship (UFC), petarung Republik Irlandia tersebut belum pernah tampil dalam aturan tinju profesional. 

Namun usia dianggap bakal jadi keunggulan McGregor, sebab lawannya, Mayweather Jr sudah berusia 40 tahun atau terpaut 12 tahun dari umurnya. Sebagian bahkan menganggap pertarungan ini tidak lebih hanyalah sirkus olahraga yang menghibur. 

"Mata saya bisa saja menghitam, hidung saya bisa berdarah, saya juga bisa menjalani hari yang buruk di gym. Tapi pada akhirnya saya tidak akan merasakan bayaran buruk dan tidak melewati malam yang buruk di bawah lampu,” ujar Mayweather Jr menjawab kritikan tersebut seperti dilansir Daily Mail.

"Saya terbentur dan mengalami memar, tapi malam saya tidak buruk.”

Baik Mayweather Jr maupun McGregor sudah mulai mempersiapkan diri. Mayweather Jr telah kembali gym dan berlatih keras untuk memulihkan stamina dan tekniknya setelah setahun pensiun dari tinju profesional—pertarungan terakhir 2015 lalu.

Mayweather Jr menghabiskan waktu selama 4 jam di gym. Selain berlatih beban, pemilik rekor bertanding 49-0 ini juga mulai menjalani sparring partner.

“Anda sebut saja namanya, saya akan mengalahkannya. Kita tes aja sekali lagi dan dunia akan melihat dan menyaksikan kalau petinju kontroversial itu benar.”