Neymar Pernah Malu-Malu Bicara dengan Messi

Neymar pernah merasa seperti dalam video game kala baru bergabung dengan Barcelona.

oleh Defri Saefullah diperbarui 03 Jul 2017, 06:00 WIB
Diterbitkan 03 Jul 2017, 06:00 WIB
Barcelona, Villareal, La Liga
Lionel Messi merayakan golnya bersama Neymar saat melawan Villarreal pada lanjutan La Liga pekan ke-36 di Camp Nou stadium, Barcelona (6/5/2017). Barcelona menang 4-1. (AP/Manu Fernandez)

Liputan6.com, Barcelona - Neymar mengungkapkan suasana saat pertama kali jumpa dengan Lionel Messi di Barcelona pada 2013 lalu. Usai diboyong Barcelona dari Santos, Neymar antusias memulai musim dengan Barcelona.

Messi salah satu magis yang membuatnya tertarik gabung Barcelona. Neymar mengaku sempat malu-malu bicara dengan Messi.

Dia pun merasa seperti berada di video game saat bermain dengan Barcelona. Ada rasa gugup saat pertama kali main dengan Barcelona.

"Saya masuk ke ruang ganti dan saya lihat satu sisi dan lihat Messi. Di sisi lain, saya lihat Xavi, Andres Iniesta, Gerard Pique dan Dani Alves," ucap Neymar seperti dikutip soccerway.

"Bulan pertama sangat sulit dan saya malu bicara dengan Messi karena mereka idola. Semua pemain Barcelona idola buat saya, saat saya baru tiba dan sangat muda."

Kini, Neymar mungkin sudah tidak canggung lagi. Apalagi, dia menjadi bagian dari trio striker terkenal, MSN alias Messi, Suarez, Neymar.



* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Dibantu Adaptasi

Barcelona vs Athletic Bilbao
Lionel Messi dan Neymar merayakan gol Barcelona ke gawang Athletic Bilbao pada laga La Liga di Stadion Camp Nou, Barcelona, Sabtu (4/2/2017). (AFP/Lluis Gene)

Neymar mengaku beruntung karena banyak dibantu rekan-rekannya untuk adaptasi dengan Barcelona baik di dalam atau luar lapangan. Ini menjadi sesuatu yang sulit buat bocah Brasil memulai karier di Eropa.

"Semuanya dimulai dari nol, karena apa yang kamu lakukan di Brasil tak berarti apa-apa di Eropa. Anda harus buktikan Anda penting," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya