3 Tandem Baru Ini Bakal Kejutkan Liga Inggris

Liga Inggris 2017/18 bergulir mulai Jumat (11/8/2017).

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 11 Agu 2017, 10:00 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2017, 10:00 WIB
Ilustrasi Trofi Liga Inggris
Liga Inggris musim ini bakal dimulai pada Jumat (11/8/2017).

Liputan6.com, Jakarta - Liga Inggris 2017/18 bergulir mulai Jumat (11/8/2017). Duel Arsenal kontra Leicester City di Emirates Stadium menjadi laga pembuka Liga Inggris.

Meriam London menatap laga awal dengan penuh optimistis. Mereka baru saja meraih gelar Community Shield setelah mengalahkan juara Liga Inggris musim lalu, Chelsea.

Sementara Leicester City menang 2-1 atas tim Jerman Borussia M'gladbach di King Power Stadium, 5 Agustus lalu dalam laga persahabatan.

Bertanding melawan Arsenal, Leicester City bertumpu pada kolaborasi maut Jamie Vardy dan Riyad Mahrez. Duet ini mampu mengantarkan Leicester City menjuarai Liga Inggris 2015/16.

Di sisi lain, Arsenal mempunyai duet baru. Mesut Ozil kemungkinan tidak bakal ditandemkan dengan Alexis Sanchez karena belum memberikan sinyal bakal memperpanjang kontraknya di London.

Pada Liga Inggris musim ini, ada tiga tandem baru yang bakal membuat kejuatan. Siapa saja mereka? Simak di halaman selanjutnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Mesut Ozil - Alexandre Lacazette

Alexandre Lacazette, Pemain Termahal 2017, Pemain Mahal Bursa Transfer 2017
Alexandre Lacazette akan menjadi tandem maut untuk Mesut Ozil.

Sejak bergabung dengan Arsenal, Mesut Ozil tak pernah mendapat rekan yang bisa menuntaskan umpan-umpannya, selain Sanchez. Striker murni Meriam London, Olivier Giroud tak mampu menyeimbangi kemampuan Ozil.

Alhasil, manajer Arsenal, Arsene Wenger membeli Alexandre Lacazette dari Lyon pada bursa transfer musim panas ini. Lacazette mampu mencetak 27 gol dari 30 penampilan di Ligue 1 musim lalu.

Penyerang asal Prancis itu mampu melepaskan 69 sepakan, 45 di antaranya on target. Artinya, 65 persen sepakannya berhasil mengancam gawang lawan.

Lacazette dinilai mampu menjadi tandem yang bagus untuk Ozil. Terlebih lagi, Ozil merupakan raja assist Meriam London dalam dua musim terakhir.

Pada musim lalu, dia mampu menciptakan 98 peluang. Sayangnya, tidak ada pemain yang mampu mengonversikannya menjadi gol. Hasilnya, Ozil hanya mencatatkan sembilan assists.


Romelu Lukaku - Paul Pogba

Manchester United, Premier League, International Champions Cup
Romelu Lukaku dan Pogba menjalani liburan bersama di Amerika Serikat untuk memantapkan kolaborasi mereka di MU.

Cederanya Zlatan Ibrahimovic membuat Manchester United (MU) berburu striker pada bursa transfer. Mereka mendapat pengganti yang sepadan, yakni striker asal Belgia, Romelu Lukaku.

Pada musim lalu, Lukaku mampu mencetak 25 gol dari 37 penampilan di Liga Inggris. Lukaku mencetak enam gol dengan sundulan.

Dia dianggap sebagai tandem yang tepat untuk Pogba. Terlebih lagi, gelandang asal Prancis itu menjadi kreator serangan MU pada musim lalu.

Pogba tercatat menciptakan 57 peluang dari 30 pertandingan di Liga Inggris musim lalu. Dia juga berhasil melepaskan 155 umpan panjang.

Namun sayangnya, ada 79 umpan panjang Pogba yang berhasil dipatahkan lawan. Lukaku yang mempunyai postur tinggi besar mampu memanfaatkan setiap peluang yang diciptakan Pogba.


Mohamed Salah - Sadio Mane

FOTO: Bermain di Kandang, Munchen Kalah Telak dari Liverpool
Sadio Mane (kiri) dan Mohamed Salah bakal menjadi tandem yang baik di Liverpool.

Liverpool menjadi salah satu kandidat juara Liga Inggris musim ini. Mereka mendatangkan salah satu sayap kanan terbaik di sepak bola Eropa, Mohamed Salah. Pemain asal Mesir itu bakal menjadi tandem yang tepat untuk Sadio Mane, winger kiri Liverpool.

Salah merupakan kreator serangan AS Roma pada musim lalu. Dia mampu menciptakan 71 peluang dari 31 penampilan di Serie A musim lalu. Salah mampu mencetak 15 gol dan menyumbang 11 assists.

Winger berusia 25 tahun itu tak bakal kesulitan beradaptasi dengan atmosfer di Liga Inggris karena pernah memperkuat Chelsea. Bergabungnya Salah membuat Roberto Firmino tidak bermain lagi sebagai seorang winger.

Firmino diberi kebebasan bermain sebagai striker oleh manajer Liverpool, Jurgen Klopp. Salah dan Mane (musim lalu menciptakan 43 peluang) akan menyuplai banyak umpan ke Firmino. *

Saksikan video menarik berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya