Liputan6.com, London - Manajer Chelsea, Antonio Conte, mengakui kartu merah Gary Cahill mengubah jalannya pertandingan kontra Burnley. Chelsea harus rela takluk 2-3 dari Burnley di Stamford Bridge, Sabtu (12/8/2017).
Cahill diusir keluar lapangan pada menit ke-14 usai menerima kartu merah. Pada menit ke-24, gawang Chelsea dijebol tim tamu lewat gol Sam Vokes.
Baca Juga
Stephen Ward menggandakan keunggukan Burnley atas The Blues pada menit ke-39. Lalu Vokes mencetak gol keduanya untuk menutup babak pertama dengan keunggulan 3-0.
Tuan rumah mencoba bangkit, gol Alvaro Morata pada menit ke-69 memunculkan asa mengejar ketinggalan. Chelsea mesti bermain dengan sembilan orang usai Cesc Fabregas mendapat kartu kuning kedua.
Advertisement
Menariknya, dengan sembilan pemain The Blues memperkecil ketinggalan menjadi 2-3 lewat David Luiz. Sayang, skor bertahan hingga laga berakhir.
"Momen kunci ada pada kartu merah Cahill, sebab di sisa waktu dengan 10 pemain dan sembilan pemain, tidak pernah mudah," ucap Conte, seperti dilansir BBC.
"Kami telah mencoba sampai akhir, meraih hasil bagus melawan Burnley. Itu sungguh sangat malang karena perjuangan kami di babak kedua sungguh bagus. Tapi di babak pertama, kami kehilangan fokus kami, kebobolan dua gol, lalu begitu sulit untuk mengubah hasil akhir," paparnya.