Liputan6.com, Jakarta - Liga Sepak Bola Pelajar (LSP) U-14 Piala Menpora sudah bergulir sejak 6 September lalu. Mulai babak 8 besar, Jumat (8/9/2017), Tim talent scout yang diketuai legenda Timnas Indonesia, Rully Nere dan juga Firman Utina, Indrianto Nugroho, Adrian Mardiansyah, Awaludin, Doni Latuperissa, Zulkarnain Lubis serta Budianto mencari pemain-pemain berbakat di Piala Menpora.
Kemenpora serius mencari pemain yang memiliki kemampuan dan skill sepak bola berteknik tinggi. Itu bisa dilihat dari tim talent scout berkualitas yang dikerahkan pada perhelatan LSP U-14 Piala Menpora.
Baca Juga
Advertisement
Ini merupakan salah satu program unggulan dari Kemenpora "Ayo Olahraga". Selain LSP, ada pula Gala Desa dan Gowes Pesona Nusantara (GPN) yang berlangsung di 90 kabupaten/kota.
“Kemenpora serius memanfaatkan LSP U-14 Piala Menpora sebagai event penting untuk melahirkan pemain berkualitas, maka kami pun menyertakan para mantan pemain untuk memantau dan mencari pemain terbaik dalam LSP U-14 untuk dibina kedepannya,” kata Asdep Kemenpora Bidang Sentra dan SKO, Teguh Raharjo seperti rilis yang diterima Liputan6.com.
Tercatat para tim talent scout sendiri akan memantau seluruh pemain di setiap pertandingan yang digelar baik selama penyisihan nasional hingga babak final yang digelar 9 September nanti bertepatan Hari Olahraga Nasional (Haornas).
“Ini tahun ketiga tim talent scout disertakan dalam LSP U-14 Piala Menpora, dan kami sebagai mantan pemain timnas mengaku senang dengan keseriusan Kemenpora untuk melahirkan pemain muda berkualitas melalui perhelatan ini,” kata Rully Nere.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Kejuaraan di Spanyol
Selama di Magelang nantinya tim talent scout akan mencari pemain berkualitas dari LSP U-14, dimana nantinya akan dikumpulkan 40-50 pemain berkualitas selama perhelatan tersebut.
Selanjutnya akan dilakukan seleksi tahap pertama, lalu pada Oktober mendatang akan dikecilkan menjadi 20-30 pemain dimana akan disertakan mengikuti perhelatan tim pelajar pada tahun depan serta mengikuti kejuaraan di Spanyol.
“Banyak sekali sisi positif dari LSP U-14 Piala Menpora ini, karena membantu pembinaan kompetisi usia dini yang jarang dilakukan, apalagi pemain yang ada berpotensi menjadi tulang punggu timnas Indonesia kerdepannya,” kata Rully.
LSP U-14 Piala Menpora ini, disebutnya, bukan sekadar kompetisi tahunan, namun sudah menjadi batu loncatan bagi pemain timnas ke depan, karena perhelatan ini menyertakan seluruh pemain diseluruh Indonesia.
“LSP U-14 ini menjadi hal penting, kita lihat hasil tahun lalu, dimana ada sekitar 8 pemain masuk skuad timnans U-16. Tidak hanya itu LSP U-14 memudahkan pelatih timnas menyeleksi pemain karena tidak perlu memantau ke daerah daerah," katanya.
Advertisement