Liputan6.com, Oklahoma- Bintang NBA Carmelo Anthony baru saja resmi pindah dari New York Knicks ke Oklahoma City Thunder. Dia pindah lewat trade dimana Thunder menyerahkan Enes Kanter, Doug McDermott dan hak draft putaran kedua 2018 kepada Knicks.
Bergabung bersama Thunder, Melo, sapaan akrab Anthony, bakal bersanding dengan MVP NBA musim lalu Russell Westbrook dan pemain baru lainnya Paul George yang diboyong dari Indiana Pacers.Â
Baca Juga
Advertisement
Sebelum akhirnya pindah ke Thunder, Melo sempat diincar banyak klub. Antara lain Houston Rockets, Portland Trail Blazers dan Cleveland Cavaliers.
Cavaliers dan Rockets rupanya cukup serius mengejar Melo. Menurut Melo, dia hampir saja pindah ke Cavaliers atau Rockets sebelum bergabung dengan Thunder.
"Saya dan George memiliki persahabatan yang sangat dekat. Sebenarnya, ini lucu karena aku dan PG seharusnya berada di Cleveland pada malam draft. Kami sedang mengkomunikasikan hal itu. Kesepakatan itu benar-benar rampung dan dibatalkan pada malam draft, jadi saya dan PG tetap terhubung sepanjang musim."
Sayangnya Melo dalam wawancara dengan SiriusXM tidak menyebutkan secara detail alasan kegagalannya main bareng LeBron James di Cavaliers.
Cavaliers memang hampir mendapatkan George lewat trade yang melibatkan tiga klub. Cavaliers akan melepas Kyrie Irving dan Channing Fyre ke Phoenix Suns, Iman Shumpert, Jared Dudley dan pilihan nomor 4 di NBA Draft jadi milik Pacers.
Sedangkan Cavaliers mendapatkan George serta Erick Bledsoe. Namun rencana trade tersebut batal setelah Cavaliers memecat GM David Griffin.
Rockets juga berniat merekrut Melo guna menyandingkannya dengan James Harden dan Chris Paul.
"Kesepakatan dicapai dengan Houston lebih awal. Dan Kemudian, untuk beberapa alasan, apapun yang terjadi di balik layar, itu tidak terlaksana. Kemudian kami harus benar-benar memperhatian dan memikirkan pilihan lain," tegas Melo.