Benitez: Liverpool Butuh Keajaiban untuk Juara

Benitez sempat enam tahun menangani Liverpool. Ia membawa The Reds juara Liga Champions dan finis di posisi kedua Liga Inggris pada 2009.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 01 Okt 2017, 13:10 WIB
Diterbitkan 01 Okt 2017, 13:10 WIB
Newcastle United-Rafael Benitez
Mantan Pelatih Liverpool, Rafael Benitez, (Owen Humphreys/PA Wire)

Liputan6.com, Liverpool - Mantan Manajer Liverpool, Rafael Benitez, percaya The Reds butuh keajaiban seperti Leicester City untuk bisa menjuarai Liga Inggris. Menurut Benitez, Liverpool kesulitan bersaing karena tak memiliki dana transfer besar.

Benitez sempat enam tahun menangani Liverpool. Ia membawa The Reds juara Liga Champions dan finis di posisi kedua Liga Inggris pada 2009.

"Ketika saya tiba di Liverpool, anggarannya hanya 20 juta pound sterling. Ketika saya pergi, itu adalah 17 juta pound sterling, tapi tetap saja orang mengatakan bahwa saya harus memenangkan gelar, saya harus bersaing. Jika tim lain tidak melakukannya dengan baik, mungkin kami bisa juara. Kami memiliki 86 poin pada 2009 dan finis di urutan kedua. Mengapa? Karena Manchester United ada di sana," kata Benitez seperti dilansir Soccerway.

Benitez kemudian berkaca pada kesuksesan Leicester menjuarai Liga Inggris dua tahun lalu. Saat itu, The Foxes bisa kebut sendirian di puncak klasemen. "Leicester memenangkan gelar karena tiga atau empat tim top benar-benar buruk."

"Manchester United memiliki dana 50 juta pound sterling lebih banyak setiap tahun. Namun orang-orang mengatakan bahwa saya harus bersaing dengan mereka setiap tahun."

"Saat itu, Chelsea, Arsenal dan Manchester United. Sekarang Anda memiliki Manchester City dan Tottenham Hotspur, serta PSG dan yang lainnya. Tapi itu selalu serupa. Ada klub besar dengan sejumlah besar uang dan Liverpool selalu sedikit tertinggal," Benitez menambahkan.

Liverpool kini berada di peringkat enam klasemen dengan 11 poin. The Reds tertinggal delapan angka dari duo Manchester di singgasana.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya