Efek Domino Jet Pribadi Kaesang, Bakal Merembet ke Istana?

Head to Head Timnas U-19 Vs Malaysia: Lanjutkan Dominasi

Berdasarkan rekor pertemuan, Timnas Indonesia U-19 mencatat dua kemenangan dan imbang empat kali melawan Malaysia.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Nov 2017, 07:30 WIB

Diterbitkan 06 Nov 2017, 07:30 WIB

Timnas U-19, Kualifikasi Piala Asia, Korea Selatan

Para pemain Timnas Indonesia U-19 saat foto bersama sebelum melawan Timor Leste pada laga Kualifikasi Piala Asia 2017 di Stadion Paju Public, Korea Selatan, 2/11/2017). Indonesia menang 5-0. (PSSI/Bandung Saputra)

Liputan6.com, Paju - Timnas Indonesia U-19 akan menjalani laga pamungkas Grup F Kualifikasi Piala Asia U-19 2018 melawan Malaysia di Stadion Paju, Korea Selatan, Senin (06/11/17). Garuda Nusantara punya rekor dominan menghadapi sang calon lawan.

Laga nanti adalah kali ketujuh Timnas Indonesia U-19 menghadapi Malaysia. Secara rekor pertemuan, Indonesia belum pernah sekalipun kalah dari tetangga dekatnya tersebut, yakni dua kali menang, dan empat imbang.

Pertama kali kedua negara bertemu pada babak Grup B Piala Asia U-19 1969. Indonesia kala itu ditahan imbang Malaysia 1-1.

Kedua tim acap bertemu pada fase grup. Baik di Piala AFF U-19 maupun Piala Asia U-19. Pernah sekali kedua tim bersua pada babak genting.

Namun demikia,n itu terjadi di semifinal Hassanal Bolkiah Trophy 2002. Kala itu Indonesia menang 1-0 atas Malaysia dan juara setelah mengandaskan Thailand dua gol tanpa balas di partai puncak.

Kendati demikian, Malaysia sendiri tak boleh begitu saja diremehkan. Meski tak pernah menang lawan Timnas Indonesia U-19, dalam dua pertemuan terakhir, mereka mampu menahan imbang, salah satunya pada era pelatih Indra Sjafri dalam Piala AFF U-19 2013 lalu.

Laga Penentu

Selebrasi para pemain timnas Indonesia U-19 usai mencetak gol ke gawang Timor Leste. (Dokumentasi PSSI)

Menghadapi Timnas Indonesia U-19 menjadi laga penentu bagi Malaysia untuk lolos atau tidak ke putaran final Piala Asia U-19 2018. Skuat Garuda Nusantara, Malaysia, dan tuan rumah Korea Selatan sama-sama mengumpulkan enam poin.

Jika kalah dari Indonesia, peluang Malaysia untuk lolos sangat tipis. Sebab, di laga terakhir, Harimau Malaysia bakal bertemu dengan tuan rumah Korea Selatan.

Sementara untuk Indonesia, laga ini tidak menentukan. Pasalnya, pasukan Indra Sjafri sudah memastikan lolos sebagai tuan rumah.

Meski demikian, Egy Maulana Vikri dan kolega tidak akan mau menyerah dari tetangga serumpun. Apalagi, tensi tinggi selalu terjadis setiap kedua negara bertemu.