Neymar Menangis Disebut Tidak Kerasan di PSG

Liputan6.com, Lille - Striker Brasil, Neymar, meninggalkan konferensi pers dengan berlinang air mata usai laga persahabatan melawan Jepang di Stade Pierre-Mauroy, Lille, Jumat (10/11/2017)

Neymar bereaksi demikian setelah melihat pelatih Brasil, Tite, memberikan pembelaan terkait isu negatif menyangkut dirinya di Paris Saint-Germain (PSG).

"Tidak ada manusia sempurna. Kadang kita bereaksi dengan cara salah. Saya juga lakukan itu. Tapi kita harus hati-hati jika membicarakan karakter dan kepribadian seseorang," kata Tite, dilansir Guardian.

Neymar disebut tidak bahagia pada awal kariernya di PSG. Dia dikabarkan berselisih dengan pelatih Unai Emery serta striker Edinson Cavani.

Tidak sebatas itu, status Neymar sebagai bintang utama diberitakan menciptakan keresahan di kamar ganti tim. Mantan penyerang Santos tersebut juga disebut tidak tertarik tampil di Ligue 1 dan hanya mau fokus ke Liga Champions.

Rumor ini semakin kencang beredar karena Neymar berkali-kali mengunjungi Barcelona, klub yang diperkuatnya pada 2013 hingga musim panas lalu.

"Saya tidak suka berita yang dibuat-buat. Ini yang membuat saya bermasalah dengan sebagian anggota media. Saya tidak suka melihat mereka yang merasa tahu segalanya. Tidak ada kendala bersama Cavani dan pelatih. Saya justru datang ke PSG berkat dukungan mereka," ungkap Neymar.

Neymar dibeli PSG senilai 222 juta euro. Dia menjadi pemain termahal dunia. Pemain berusia 25 tahun itu sudah menghasilkan 11 gol dari 12 penampilan di seluruh kompetisi musim ini.

Ligue 1

Laga: 8

Gol: 7

Liga Champions

Laga: 4

Gol: 4