Cedera, Marin Mundur dari Super Series Finals

Carolina Marin menjadi tunggal putri kedua yang mundur dari Super Series Finals.

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 06 Des 2017, 14:20 WIB
Diterbitkan 06 Des 2017, 14:20 WIB
Carolina Marin
Pebulu tangkis tunggal puteri Spanyol, Carolina Marin. (Liputan6.com/Helmi

Jakarta Pebulu tangkis Spanyol, Carolina Marin, mengalami cedera pinggul sehingga memutuskan mundur dari turnamen penutup tahun, BWF Super Series Finals 2017, di Dubai, pada 13-17 Desember 2017. 

Keputusan Marin diumumkan melalui akun Twitter-nya, Rabu (6/12/2017). "Cedera pinggul menbuat saya tak bisa berpartisipasi di BWF Super Series Finals. Saya akan tetap berjuang untuk kembali lebih kuat," kicau Marin. 

Marin menjadi tunggal putri kedua yang mundur dari Super Series Finals 2017. Sebelumnya, pebulu tangkis Jepang, Nozomi Okuhara, juga mundur karena cedera. 

Posisi Marin pada turnamen BWF Super Series Finals bakal digantikan Sayaka Kato. Pemain Jepang tersebut tersebut berada di posisi 10 ranking Destinasi Dubai. 

Seperti diketahui, ranking Destinasi Dubai dibuat berdasarkan poin yang diperoleh para pemain di turnamen level super series. Namun, ada aturan tiap negara hanya boleh memiliki dua wakil di Super Series Finals pada masing-masing nomor. 

Carolina Marin menempati peringkat keenam pada ranking Destinasi Dubai. Dia tepat bercokol di bawah pemain Thailand, Ratchanok Intanon. Peringkat pertama dan kedua ditempati Akane Yamaguchi (Jepang) dan Tai Tzu Ying (Thailand). Akane dan Tai akan menjadi unggulan pertama pada BWF Super Series Finals 2017. 

Tunggal Putri yang Berpartisipasi di BWF Super Series Finals 2017:  

1. Akane Yamaguchi (Jepang) 

2. Tai Tzu Ying (Taiwan)

3. Sung Ji-hyun (Korea)

4, Pusarla V. Sindhu (India) 

5. Ratchanok Intanon (Thailand) 

6. He Bingjiao (China)

7. Chen Yufei (China)

8. Sayaka Sato (Jepang) 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya