Saran dari Matic untuk Pemain Muda MU

MU memiliki stok pemain muda cukup banyak untuk diorbitkan.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 16 Des 2017, 14:45 WIB
Diterbitkan 16 Des 2017, 14:45 WIB
Scott McTominay, Manchester United (MU)
Gelandang bertahan muda Manchester United (MU), Scott McTominay. (Oli SCARFF / AFP)

Liputan6.com, Manchester - Kemenangan 1-0 Manchester United (MU) atas Bournemouth menyimpan sedikit cerita. Scott McTominay, pemain berusia 21 tahun, tampil impresif saat diberi kesempatan bermain selama 90 menit.

McTominay sendiri adalah salah satu produk asli akademi MU. Posisinya adalah sebagai gelandang bertahan. Ia sudah memulai debutnya bersama tim utama sejak musim lalu. Musim 2017/2018, ia mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain.

Secara keseluruhan, ia sudah tampil dalam enam laga MU di semua kompetisi musim ini. Cederanya Paul Pogba dan Marouane Fellaini menjadi berkah baginya. Saat melawan Bournemouth, ia menjadi pasangan duet Nemanja Matic.

Meski usianya terbilang masih sangat muda, Matic mengaku terkesan dengan penampilan pemain asal Inggris itu. Menurutnya, pemain muda MU seperti McTominay hanya butuh lebih banyak kebebasan untuk berkembang.

"Saya pikir para pemain muda hanya butuh kebebasan untuk bermain. Anda tak perlu memberikan tekanan ekstra kepada mereka karena mereka merasakan tekanan saat mereka bermain untuk MU. Mereka memiliki cukup tekanan, jadi Anda harus mencoba menguranginya sedikit, kemudian mereka bisa menunjukkan kualitasnya," kata Matic, dilansir situs MU.

 

Stok Pemain Muda

Axel Tuanzebe dan pelatih Manchester United (MU) Jose Mourinho. (manutd.com)

Di musim ini, sejatinya MU memiliki banyak pemain muda yang terdaftar dalam skuat utama selain McTominay. Mereka adalah Marcus Rashford (20), Demetri Mitchell (20), Axel Tuanzebe (20), dan Joel Castro (21).

Namun, Jose Mourinho belum berani untuk memberikan kesempatan lebih kepada mereka. Sejauh ini, hanya Rashford dan McTominay yang mendapat lebih banyak kesempatan bermain.

"Hal terpenting bagi pemain muda adalah mereka fokus pada pekerjaan mereka dan mereka tidak fokus pada hal-hal di luar sepak bola. Ia memiliki apa yang ia butuhkan untuk menjadi pemain hebat," tegas Matic.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya