Kalah di El Clasico, Real Madrid Enggan Panik di Bursa Transfer

Liputan6.com, Jakarta Kekalahan atas Barcelona pada El Clasico akhir pekan lalu ternyata sama sekali tidak berimbas kepada rencana pembelian Real Madrid pada bursa transfer tengah musim, Januari mendatang. Los Blancos tidak panik dan enggan jor-joran dalam mencari amunisi baru. 

Real Madrid harus menanggung malu saat menjamu musuh bebuyutannya tersebut di Santiago Bernabeu. Sebab Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan dipaksa menelan kekalahan dengan skor 0-3 dalam lanjutan La Liga yang berlangsung pada akhir pekan lalu. 

Kekalahan ini sekaligus membuat peluang Real Madrid menjuarai La Liga musim ini semakin tipis. Sebab Barcelona yang berada di puncak klasemen semakin menjauh dengan 45 poin. 

Sementara di urutan kedua ditempati oleh Atletico Madrid dengan 36 poin. Sementara Los Blancos berada di urutan keempat dengan 31 poin atau 14 poin di belakang Barcelona. 

Meski demikian, kekalahan ini tidak akan membuat Real Madrid panik. Los Blancos tetap selektif dalam berburu pemain saat bursa transfer tengah musim Januari nanti dibuka. 

Seperti dilansir AS, satu-satunya pemain yang bakal didatangkan pada bursa transfer nanti hanyalah kiper Athletic Bilbao, Kepa Arrizabalaga. Niat ini tidak lepas dari keputusan penjaga gawang berusia 23 tahun itu menolak memperpanjang kontrak yang ditawarkan Bilbao.

Dengan demikian, kontrak Arrizabalaga akan berakhir Juni 2018. Kondisi ini memberikan kesempatan bagi Real Madrid untuk bisa membicarakan proses transfer pada Januari ini. Namun bila ingin mendatangkannya, Madrid tetap harus merogoh kocek untuk menebusnya.

Madrid sendiri disebut-sebut siap menebus Arrizabalaga dengan harga 20 juta euro. Namun selain itu, sejumlah kontrak personal juga perlu dibicarakan. Madrid rencananya akan mengontrak pemain Spanyol itu selama 6 tahun dengan gaji sekitar 3 juta euro per tahun. 

Athletic Bilbao sebenarnya tidak mau melepas penjaga gawang muda tersebut. Karena itu, peluang terbaik Real Madrid adalah mengaktifkan kalusul pelepasan Arrizabalaga.  

Sementara itu, meski kalah 0-3 dari Barcelona, posisi Zinedine Zidane sebagai pelatih Real Madrid tetap aman. Seorang sumber di Spanyol menyebutkan tak perlu ada yang dikhawatirkan dengan masa depan Zidane di Santiago Bernabeu.

Presiden Madrid Florentino Perez dikabarkan masih menoleransi kinerja Zidane karena sang pelatih telah mempersembahkan dua gelar Liga Champions. Dalam situasi normal, pria asal Prancis itu disebut-sebut kemungkinan sudah dipecat.