Liputan6.com, Malang - Kekalahan 3-5 PSIS Semarang di kandang Arema FC di Stadion Gajayana, Malang, Kamis (4/1/2018), di uji coba pra musim tak membuat tim asuhan Subangkit ini patah semangat. Mereka terus bersemangat mempersiapkan diri untuk tampil di ajang Piala Presiden 2018.
Subangkit sendiri mengaku cukup puas dengan kinerja anak asuhnya selama 90 menit. Performa pasukan Mahesa Jenar, menurutnya sudah tampil maksimal.
Advertisement
Baca Juga
Subangkit mengaku maklum, jika tim asuhannya akhirnya harus kalah. Pasalnya rata-rata pemain yang dibawanya kebanyakan dari pemain Liga 2.
"Keinginan saya dan anak-anak pastinya meraih kemenangan. Tapi meski kalah kami tidak kecewa. Siapa yang tak kenal kekuatan besar Arema. Ini sebuah pengalaman yang berharga bagi kami untuk bisa memperbaiki diri mengikuti Liga 1 musim ini," ujar subangkit.
Namun begitu, PSIS berpeluang membalas kekalahan tersebut. Pasalnya, kedua tim akan kembali lagi bersua di laga uji coba. Kali ini, laga akan digelar di Magelang, Jawa Tengah, Minggu (7/1/2018). PSIS memang memilih Magelang sebagai kandang mereka di Liga 1 2018.
"Saat laga kedua nanti kita kemungkinan besar akan mendapatkan pasokan tenaga dari pemain asing kita. Posisi mereka sedang dalam perjalanan ke Indonesia, ada yang dari Belanda, Serbia dan Australia," Subangkit, 58 tahun, menambahkan.
Perbaiki Mental
Selain itu, pria Kelahiran 58 tahun lalu ini sangat optimis dengan timnya untuk bisa membalik hasil yang ada di pertandingan kedua. Dengan memperbaiki mental pemain dan mempelajari permainan lawan dirasa cukup untuk bisa mendapatkan poin di kandang sendiri.
"Yang jelas dengan datangnya pemain asing saya rasa bisa memberikan kekuatan bagi, saya yakin dengan kekuatan kami yang mampu membobol gawang Arema tadi bisa kita perbaiki lagi di laga lusa," bebernya.
Â
Advertisement
Sempat Merepotkan
Saat laga digelar di Gajayana, PSIS sendiri cukup merepotkan Arema. Mereka bahkan unggul 2-0 terlebih dahulu melalui gol Hapidin dan Bayu Nugroho.
Namun, mereka gagal mempertahankan keunggulan sehingga Arema akhirnya mampu membalikkan keadaan. Meski begitu, PSIS toh masih sempat menambah satu gol lewat Hari Nur.
Â