5 Pemain Lulusan Terbaik Akademi Chelsea

Liputan6.com, Jakarta Dalam beberapa tahun terakhir, Chelsea menjelma jadi tim tersukses dalam kompetisi mudanya di Inggris. Mereka memenangkan FA Youth Cup dalam empat tahun terakhir dan juga juarai UEFA Youth League 2015 serta 2016.

Jelas, hal ini menandakan kalau regenerasi The Blues akan berjalan baik. Para wonderkid yang dimiliki Chelsea tinggal menunggu waktu saja untuk menembus tim utama mengikut jejak para seniornya.

Chelsea memang sudah dikenal membangun tim dengan akademinya sejak lama. Bahkan pada era 1950-an dan 1960-an mereka membentuk tim dari lulusan produk sendiri sebelum Roman Abramovich datang.

Ada lima pemain lulusan akademi Chelsea terbaik sejauh ini. Siapa saja? Berikut daftarnya dikutip Sportskeeda:

Secara umum, ada tiga era yang sukses dalam sejarah Chelsea, yakni awal 1960-an sampai awal 1970an, 2004 sampai sekarang, dan di antara era itu. Le Saux ada dalam era sukses tersebut.

Le Saux bergabung dengan Chelsea pada tahun 1987 setelah terlihat di sebuah turnamen lokal di pulau kelahirannya, Jersey, oleh manajer John Hollins. Dia mengilap bersama tim utama pada awal tahun 90-an sebelum pindah ke Blackburn Rovers pada 1993.

Dia kembali pada 1997, membuat lebih dari 172 penampilan liga dan memainkan perannya dalam tiga gelar. Chelsea bersamanya memenangkan Piala Liga dan Piala Winners Eropa pada tahun 1998 serta kemudian melanjutkan untuk memenangkan Piala FA dua tahun kemudian pada 2000.

Degradasi ke divisi dua pada 1962 mendorong Chelsea untuk membangun kembali tim utama dengan produk dari akademi. Manajer Tommy Docherty memulai perombakan lengkap dan sukses awal 1970-an.

Peter Bonetti selalu hadir di sepanjang periode itu. Dia adalah bagian dari skuat FA-Youth Cup yang juara tahun 1960 dan dengan cepat menjadi pilihan pertama bagi tim.

Dia dianggap sebagai kiper gesit yang sering melakukan penyelamatan gemilang. Bersama Chelsea, Bonetti memenangkan Piala Liga pada 1965, Piala FA 1970 dan Piala Winners Eropa 1971. Dia juga telah mengemas 729 penampilan tim pertama, terbanyak kedua setelah Ron Harris.

John Hollins membuat debutnya di Chelsea pada usia 17 tahun, 1963 lalu. Dia merupakan gelandang kunci utama dalam kesuksesan Chelsea di Piala Liga, Piala FA dan Piala Winners Eropa.

Dia menjabat sebagai kapten klub, dan pernah memenangkan penghargaan Pemain Terbaik pada 1970 dan 1971. Hollins bahkan menambahkan gelar divisi kedua ke dalam daftar lemari pialanya saat kembali pada tahun 1983 dari Queens Park Rangers dan Arsenal untuk satu musim terakhir sebelum pensiun.

Hollins mengambil alih posisi sebagai manajer pada tahun 1985. Kesuksesannya berlanjut dengan memimpin Chelsea nyaris meraih gelar liga di musim 1985-86, tapi penampilan akhir yang buruk memupuskan itu semua.

Jika ada satu pemain yang namanya identik dengan Chelsea maka itu adalah Ron Harris. Secara umum dikenal dengan nama panggilannya 'Chopper', Harris adalah seorang bek tengah legendaris di sana.

Dia memenangkan Youth FA CUp bersama Chelsea pada 1961 dan kemudian membuat hampir 800 penampilan senior untuk klub di semua kompetisi selama karier 19 tahun di Stamford Bridge. Dia datang melalui dari akademi bersama kakaknya Allan Harris.

Harris merupakan sosok kunci tim yang meraih gelar Piala FA dan Piala Winners Eropa yang dari pertengahan 1960 sampai awal 1970an. Dia sangat menentukan di final Piala FA 1970 yang terkenal melawan Leeds United.

Sebuah legenda hidup klub, nama Harris juga abadi di Stamford Bridge. Ada tribun khusus yang dinamai Harris di sana.

John Terry tampil sebagai alumni akademi klub yang berhasil mengukir prestasi gebat di Chelsea. Dia terlibat selama era paling sukses dalam sejarah klub.

Terry memulai karier mudanya di West Ham namun bergabung dengan Chelsea pada usia 15 tahun dan melanjutkan debut tim pertamanya pada 17 tahun. Pada usia 20 tahun, dia mulai menembus tim reguler pertama dan pada tahun 2004, berusia 24 tahun, dia dijadikan kapten klub oleh Jose Mourinho.

Bek yang karib dengan nomor 26 itu tampil konsisten di jantung pertahanan Chelsea. Lima gelar Premier League, empat Piala FA, tiga Piala Liga, satu Liga Europa dan Liga Champions adalah persembahannya kepada CHelsea.

Ketika cabut ke Aston Villa musim panas lalu, dia melakukannya sebagai kapten paling sukses dalam sejarah Chelsea, dengan total 717 penampilan untuk klub di semua kompetisi. Tentu, tak salah menganggapnya sebagai pemain akademi tersukses dalam sejarah The Blues. (Eka Setiawan)