Jawa Timur Siap Sambut Tour de Indonesia

Tour de Indonesia akan dimulai 22 Januari 2018 dengan start dari Candi Prambanan, Yogyakarta, dan finis di Bali.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Jan 2018, 20:10 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2018, 20:10 WIB
Tour de Indonesia 2018
Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyambut baik terlaksananya ajang balap sepeda Tour de Indonesia yang melewati wilayahnya pada 25 sampai 28 Januari 2018. (Dimas Angga Perkasa)

Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyambut baik ajang balap sepeda Tour de Indonesia yang bakal melewati wilayahnya pada 25 sampai 28 Januari 2018. Menurutnya, kegiatan ini bisa menjadi promosi wilayah Jatim dan mendatangkan wisatawan.

"Ini merupakan satu even olahraga yang disukai masyarakat Jatim setelah sepak bola. Serta masyarakat tentu sangat menanti ajang ini, karena beberapa tahun sempat vakum dan mulai digagas kembali," ujar gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo ini di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (9/1/2018).

Pakde Karwo berharap adanya Tour de Indonesia ini membuat masyarakat Jawa Timur lebih sehat dan kembali suka bersepeda. "Ya, kami sambut baik, sebelumnya Jatim juga dilewati beberapa even seperti, Tour de is Java, Tour Bromo, Tour de Ijen," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari mengatakan, dipilihnya Jatim dengan alasan antusiasme atlet sepeda begitu tinggi. Selain itu, gubernur Jatim juga suka dengan olahraga.

"Head coach-nya dari Jatim, serta 60 persen wilayah jatim ini paling banyak dilewati dari even Tour de Indonesia," paparya.

Candi Prambanan

Tour de Indonesia akan dimulai pada 22 Januari 2018 dengan start dari Candi Prambanan, Yogyakarta, dan finis di Bali. Pada tahun ini, event tersebut dibuat berbeda dengan kualitas perlombaan ditingkatkan.

"Kita akan lakukan Two Point One, yakni sedikit di atas. Biasanya kita gunakan Two Point Two. Dengan konsep ini tentu pembalap akan sedikit sulit," ujar Raja Sapta.

Ajang balap sepeda Tour de Indonesia akan diikuti oleh 20 tim. Masing-masing tim diikuti oleh lima pembalap dan bisa dari berbagai negara.

Woro-woro

Selain beberapa tahun absen dalam menggelar ajang olahraga Tour de Indonesia, Raja Sapta mengaku akan mengembalikan kompetisi balap sepeda dengan nuansa baru. Malah konsep yang bakal diusung tahun ini berbeda dengan even-even sebelumnya.

"Kita sudah siapkan dengan matang, jadi setengah jam sebelum pebalap lewat ada woro-woro (pemberitahuan) terlebih dahulu. Supaya warga antusias untuk menyaksikan dan meriah. Serta juga akan kita siapkan pengamanan khusus jika banyak warga yang terlibat," ucap Raja Sapta.

Seperti diketahui ajang balap sepeda Tour de Indonesia ini akan diikuti oleh 20 tim. Masing-masing tim diikuti oleh lima pembalap dan bisa dari berbagai negara. (Dimas Angga P)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya