Suzuki Pernah Punya Kesempatan Rekrut Johann Zarco

Suzuki batal merekrut Johann Zarco dan lebih memilih Alex Rins.

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 20 Jan 2018, 16:45 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2018, 16:45 WIB
Johann Zarco
Bos Suzuki, Davide Brivio, mengaku timnya hampir merekrut Johann Zarco untuk mengisi salah satu slot pebalapnya untuk musim 2017. (MotoGP)

Jakarta - Bos Suzuki, Davide Brivio,mengaku pernah punya kesempatan untuk merekrut Johann Zarco untuk menjadi pebalap mereka pada 2017. Namun, rencana itu batal dan Suzuki memilih merekrut Alex Rins.

Baca Juga

  • MotoGP: Peluang Indonesia Jadi Tuan Rumah Masih Terbuka
  • MotoGP: Peluang Indonesia Jadi Tuan Rumah Masih Terbuka
  • 5 Pebalap MotoGP Ini Jalani Ritual Khusus untuk Balapan

Suzuki ketika itu diyakini melakukan tes rahasia dengan Johann Zarco. Pebalap asal Prancis diberi kesempatan untuk menggeber motor GSX-RR.

"Dia sudah mengemudikan motor kami. Saat itu pun kami sudah melihat dia sebagai pebalap yang bagus," kata Brivio seperti dikutip Speedweek, Sabtu (20/1/2018).

Meski begitu, pada kenyataannya Suzuki mengurungkan niat untuk merekrut Zarco yang membuat sang pebalap bergabung dengan Yamaha Tech 3. Sementara itu, Suzuki merekrut Alex Rins.

Keputusan tersebut ternyata menjadi penyesalan terbesar Suzuki. Pada kenyatannya, Zarco berhasil bersinar bersama Yamaha Tech 3 dengan finis di peringkat keenam klasemen akhir MotoGP 2017. Adapun Alex Rins terpuruk di urutan ke-16 karena sempat mengalami cedera pada awal musim.

"Saya terkejut dengan penampilan konsisten yang ditunjukkan Zarco musim lalu. Saya mengucapkan selamat kepadanya dan yakin dia akan menjadi salah satu pebalap terbaik di masa depan," ujar Brivio.

Penampilan apik Johann Zarco pun mendapatkan perhatian dari tim pabrikan lain. Movistar Yamaha menjadi salah satu tim yang dikaitkan dengan Zarco dan kabarnya ingin menjadikannya sebagai pebalap penerus Valentino Rossi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya