Prediksi Piala Presiden: Bali United Vs Persija Jakarta

Liputan6.com, Denpasar - Partai menarik akan tersaji dalam laga pamungkas Grup D Piala Presiden 2018 antara Bali United vs Persija Jakarta di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (29/1/2018). Kedua tim bakal saling sikut untuk berebut status juara grup.

Sekedar informasi, baik Bali United maupun Persija sudah dipastikan lolos ke babak 8 besar. Melawan Persija, Bali United diprediksi bakal turunkan skuat utamanya. Setelah mainkan tim muda kontra PSPS Riau, Serdadu Tridatu kini sudah kembali fokus lantaran tak lagi pikirkan play-off Liga Champions Asia.

Terlebih, Serdadu Tridatu punya rekor apik jumpa tim ibu kota. Secara rekor pertemuan, mereka sukses memenangi tiga laga, dua kali imbang, dan sekali kalah. Tentu peluang untuk rebut juara Grup D terbuka lebar.

Bali United juga bakal mengandalkan lagi Stefano Lilipaly. Sebab, selain sukses cetak hattrick dalam laga perdana lawan Borneo FC, Lilipaly juga pernah perkuat Persija. Jelas, dia bisa membocorkan kekuatan Macan Kemayoran kepada tim pelatih.

"Kami ingin amankan juara grup. Kami fokus melawan Persija, sebab nantinya bisa melakukan evaluasi tim. Ini persiapam kami untuk main di Piala AFC juga," ungkap Widodo C Putro sebelum laga.

Kendati demikian, Macan Kemayoran yang tengah on fire tetap tak bisa dianggap sebelah mata. Mereka juga baru saja melibas habis dua laga awal Piala Presiden dengan kemenangan.

Terlebih, Persija kedatangan dua amunisi baru jelang kontra tuan rumah. Mereka akan diperkuat Ivan Carlos dan Rudi Widodo yang sebelumnya absen karena alasan keluarga. Peluang Persija untuk menang di Bali juga terbilang cukup besar.

Patut diingat, pada Grup B Piala Bhayangkara 2016 lalu, Macan Kemayoran sukses mempermalukan Serdadu Tridatu di markasnya. Kala itu, Persija yang terlebih dahulu tertinggal lewat aksi I Gede Sukadana, membalikkan kedudukan melalui dua gol Ramdani Lestaluhu.

Mereka juga kini punya penyerang menakutkan pada diri Marko Simic. Striker Kroasia itu tengah melejit bersama Persija dengan mengemas enam gol dalam enam pertandingan pramusim, termasuk dua gol kontra Borneo FC.

"Bali United tim bagus tapi kami hanya sebatas respek saja. Untuk mewaspadai satu atau dua dan tiga pemain, tidak mungkin. Sepak bola permainan kolektif," ungkap Pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco.

Fakta Pertandingan

- Sejak 2015 lalu, kedua tim sudah bertemu enam pertandingan. Bali United unggul secara head to head dengan memenangi tiga pertandingan, dua imbang, dan sekali kalah.

- Uniknya, satu kekalahan Bali United itu diterimanya di Stadion I Wayan Dipta. Kala itu Persija menang 2-1 pada Piala Bhayangkara 2016.

- Ini adalah kali kedua, Bali Utd dan Persija bersua di Piala Presiden. Pada gelaran 2015 lalu, Persija harus takluk 3-0 dari Bali United.

- Bali United sudah mencetak gol dalam 13 pertandingan terakhir berturut-turut pada ajang kompetitif. Terakhir kali mereka gagal cetak gol saat imbang tanpa gol di kandang Persib di Liga 1 2017.

- Persija saat ini jadi salah satu dari dua tim yang belum pernah kebobolan di Piala Presiden 2018 bersama Mitra Kukar.

Head to Head:

15/09/17 Bali United 2 - 1 Persija

21/05/17 Persija 0 - 0 Bali United

17/12/16 Bali United 1 - 1 Persija

26/08/16 Persija 1 - 2 Bali United

21/03/16 Bali United 1 - 2 Persija

5 Pertandingan Terakhir Bali United:

24/01/2018 PSPS Riau 2 - 3 Bali United

23/01/2018 Chiangrai United 2 - 1 Bali United

19/01/2018 Bali United 3 - 2 Borneo FC

16/01/2018 Bali United 3 – 1 Tampines Rovers

12/11/2017 Bali United 3 – 0 Persegres Gresik United

5 Pertandingan Terakhir Persija Jakarta

24/01/2018 Borneo FC 0 - 2 Persija Jakarta

19/01/2018 Persija Jakarta 3 – 0 PSPS

16/01/2018 Kelantan 1 – 0 Persija Jakarta

13/01/2018 Rachaburi 1 – 3 Persija Jakarta

12/01/2018 Persija Jakarta 0 – 1 Persela Lamongan

Bali United (4-4-2): Kadek Wardana; I Made Andhika, Ngurah Nanak, Fesianus Junius, Dias Angga; Sutanto Tan, Muhammad Taufiq, I Gede Sukadana, Nick van der Velden; Feby Eka Putra, Irfan Bachdim.

Persija Jakarta (4-3-3): Andritany Ardhiyasa; Rezaldi Hehanusa, Ismed Sofyan, Jaimerson, Maman Abdul Rahman; Asri Akbar, Rohit Chand, Ramdani Lestaluhu; Marko Simic, Ivan Carlos, Riko Simanjuntak.

Eka Setiawan