Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Dewi Safitri Beri Masukan soal Venue Angkat Besi untuk Asian Games

Dewi Safitri memberikan catatan khusus mengenai venue angkat besi di test event Asian Games 2018?

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 11 Feb 2018, 18:55 WIB

Diterbitkan 11 Feb 2018, 18:55 WIB

Test Event Asian Games 2018, Angkat Besi, Bola.com, Dewi Safitri

Dewi Safitri saat turun pada kelas 53 kg di Hall A Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran, Rabu (11/2/2018). Dewi Safitri menang dengan total angkatan 184 kg. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Jakarta - Lifter Indonesia, Dewi Safitri, memberikan catatan untuk venue cabang olahraga angkat besi test event Asian Games 2018 di JIE EXPO Kemayoran Hall A1, Jakarta Pusat. Dewi berpendapat tempat berkumpulnya atlet sangat tidak nyaman.

"Tempatnya sebenarnya sudah bagus. Cuma, harus ditingkatkan lagi seperti di luar negeri," kata Dewi dalam konferensi pers setelah lomba.

"Contohnya tempat istirahatnya. Menurut saya agak kurang nyaman," imbuh Dewi.

Hal senada juga diungkapkan Manajer Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat, Binaraga, dan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABBSI), Dirdja Wihardja. Venue tes event yang nantinya digunakan untuk Asian Games 2018 masih harus dibenahi lagi. Dirdja mengambil contoh tempat istirahat atlet yang hanya berupa kasur busa.

"Rest area atlet itu hanya disediakan kasur busa. Mungkin akan lebih nyaman seperti biasanya di ajang multievent disediakan matras seperti untuk tempat pijat. Jadi, bisa lebih nyaman," tegas Dirdja.

Tim putri angkat besi Indonesia telah menyumbangkan dua medali emas pada test event Asian Games 2018, Minggu (11/2/2018). Kedua medali tersebut dipersembahkan oleh Sri Wahyuni Agustiani yang turun di nomor 48 kg putri dan Dewi Safitri yang turun pada nomor 53 kg putri.