Surabaya - Bos CLS Knights Indonesia, Christopher Tanuwidjaja, mengaku bertanggung jawab atas kekalahan timnya dari San Miguel Alab Pilipinas pada lanjutan ABL 2017-2018, Minggu (11/2/2018). Pada pertandingan yang berlangsung di GOR Kertajaya, Surabaya, tersebut CLS Knights kalah 73-80.
Baca Juga
- ABL: CLS Dibungkam Wakil Filipina
- Pelatih CLS Knights Akui Kedodoran Tanpa Brian dan Keith
- Keith Jansen, Pelengkap Puzzle CLS Knights Indonesia
Advertisement
Pada pertandingan tersebut, CLS Knights sebenarnya tampil bagus, khususnya pada kuarter kedua dan ketiga. Namun, performa Mario Wusyang dkk menurun drastis pada kuarter keempat. Faktor fisik disinyalir menjadi penyebab.
"Kekalahan ini murni tanggung jawab saya, karena saya menyetujui adanya perubahan jadwal yang disodorkan ABL. Ini berimbas pada penampilan kami pada pertandingan hari ini," ujar pria yang akrab disapa Itop tersebut setelah pertandingan.
"Para pemain saya seperti kehabisan bensin, Hanya Keith Jensen yang energinya bagus karena ia absen di game sebelumnya," tambah pria yang menjabat Managing Partner CLS Knights Indonesia tersebut.
Sementara pelatih CLS Knights, Koko Heru Setyo Nugroho, memuji performa Alab Pilipinas. Namun, dia juga menyebut permainan anak asuhnya tak kalah gemilang.
"Saya acungin jempol kepada lawan. Terutama tiga pemain kunci mereka sangat bagus (Balkman, Brownlee, Bobby Ray Park Jr). Namun, bukan berarti tim saya kalah dengan mereka. Kami tadi terlalu menforsir tembakan tiga angka, bukan bermain menusuk di area pertahanan mereka," ungkap Koko.
Pada pertandingan selanjutnya, CLS Knights Indonesia akan kembali bermain di kandangnya GOR Kertajaya, Surabaya. Kali ini mereka akan menjamu Saigon Heat pada 18 Februari 2018.
Sumber: www.bola.com