Valentino Rossi Ungkap Masalah Utama Motornya di Tes MotoGP Buriram

Pebalap Movistar Yamaha Valentino Rossi mengungkapkan masalah utama motornya pada tes MotoGP Buriram, Minggu (18/2/2018).

oleh Tyo Harsono diperbarui 19 Feb 2018, 04:13 WIB
Diterbitkan 19 Feb 2018, 04:13 WIB
Valentino Rossi
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi. (Twitter/Yamaha MotoGP)

Buriram - Pebalap Movistar Yamaha Valentino Rossi mengungkapkan masalah utama motornya pada tes MotoGP Buriram, Minggu (18/2/2018). Menurut Rossi, timnya salah memilih ban belakang.

Rossi tampil kurang impresif pada hari terakhir tes di Buriram dengan menempati posisi ke-10. Pebalap asal Italia itu mencatatkan waktu tercepat 1 menit 30,511 detik.

Catatan itu kalah dari pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, yang menjadi pebalap tercepat pada hari ketiga. Pedrosa mencatatkan waktu 1 menit 29,781 detik, unggul 0,730 detik dari Rossi.

Menurut Rossi, kegagalan tersebut disebabkan kesalahan dalam memilih ban belakang. Pebalap berjuluk The Doctor tersebut menganggap temperatur ban belakangnya terlalu tinggi.

"Kami selalu kesulitan dengan ban belakang dan itu dipengaruhi tipenya. Saya merasa apabila kami bisa memilih ban belakang yang lembut, kami bisa lebih cepat. Sayangnya temperatur ban kami terlalu tinggi," ungkap Rossi kepada Crash.

"Ketika ban belakang sedikit lebih berat, Anda bisa menyelesaikan balapan tetapi lebih lambat. Kami bekerja keras, tetapi segalanya dipengaruhi dengan cengkraman ban belakang," lanjut pebalap berusia 39 tahun tersebut.

Valentino Rossi memang menjalani tes pramusim yang buruk di Sirkuit Buriram. Pada hari pertama Rossi hanya menempati peringkat kedelapan, sementara satu hari berselang dia tercecer di posisi ke-14.

Sumber: Crash

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya