Liputan6.com, Jakarta - Gebrakan baru saja terjadi di dunia otomotif. ABM Motorsport baru saja memperkenalkan dua tim baru yakni, ABM Racing Team dan ABM Drift Team di Titan Center Bintaro, Tangerang Selatan.
Relations Manager ABM Motorsport, Masayu Anastasia mengatakan, pihaknya juga menggunaan logo baru dari racing team maupun drift team. Keduanya menggunakan logo yang sama hanya fokusnya saja yang berbeda.
Advertisement
Baca Juga
"Alasan dibentuknya dua tim ini karena kita ingin lebih fokus lagi dibanding tahun sebelumnya, jika pada 4 tahun sebelumnya kita hanya di touring, untuk tahun ini kita ingin lebih melebarkan sayap lagi, sehingga selain di kejuaraan touring, kita juga bisa turut meramaikan di kejuaraan drift," ujar Masayu.
Dia melanjutkan, dengan logo bari di dua tim ABM Motorsport, meteka menunjukkan jati diri klub di dunia otomotif. Filosofi logo baru menunjukan kendali, kecepatan dan akurasi sebagai nilai penting dalam dunia otomotif.
“Filosofi dari logo baru ini menunjukan control, speed and accuracy. Selain itu, warna baru yang digunakan oleh ABM Motorsport adalah didominasi oleh warna oranye, warna oranye tersebut merepresentasikan agresifitas agar ABM Motorsport dapat tampil jauh lebih agresif dari tahun-tahun sebelumnya," jelas Masayu.
“Pada kesempatan ini kami juga ingin memperkenalkan new racer kami yang kemampuannya sudah diuji melalui seleksi yang ketat. Diantaranya ada Radityo, Kenta, Sandi dan Albert. Selain usia yang masih relatif muda, kami sudah melihat karakter dan kemampuan balap mereka. Mereka juga sudah termasuk dalam 17 racer kami untuk ISSOM. Kami juga akan memperkenalkan drifter baru kami yang bernama Valentino Ratulangi yang juga memiliki sederet prestasi dalam berbagai kompetisi drift nasional maupun internasional," katanya melanjutkan.
Saksikan juga video pilihan di bawah ini:
Siapkan 17 Pembalap
Untuk persiapan ISSOM 2018, lanjut Masayu, ABM Motorsport juga menurunkan 25 mobil dan 17 pembalap. Mereka juga turut serta dalam 8 kelas dari 12 kelas yang ada pada ISSOM 2018, di antaranya Super Touring Car (STC) 1 & 2, (ETCC) Euro 2000, Euro 3000, BMWCCI, JSTC, Honda Jazz Speed Challenge (HJSC) dan MB INA.
Pada tahun ini, ABM Motorsport mengikuti kelas HJSC. Beberapa mobil juga dinaikkan speknya seperti, 2 mobil BMW M3 dipersenjatai dengan mesin S54 dan 2 BMW M3 lainnya menggunakan mesin S50.
"Seperti mobil yang digunakan oleh Amandio, Gerhard Lukita, Silas dan Teras. Dengan mengikuti ajang balap touring adalah untuk mendukung ISSOM sebagai salah satu event terbesar di Indoensia dan kami menjadi tim yang secara konsisten mendominasi kelas-kelas yang diikuti pada ISSOM," jelas Masayu.
Advertisement