Liputan6.com, Jakarta Kabar yang beredar luas bahwa Egy Maulana Vikri bakal dipinjamkan klubnya, Lechia Gdansk, ke Benfica ternyata hanya isapan jembol belaka. Rumor ini mencuat setelah klub berjuluk Putih-Hijau itu terancam degradasi dari kasta teratas Liga Polandia, Ekstraklasa.
Sebelumnya, media Portugal, Record mengabarkan bahwa Egy akan bermain untuk Benfica pada musim depan. Namun, pemain berusia 17 tahun ini tidak akan bermain di skuat utama, melainkan memperkuat tim junior.
Advertisement
Baca Juga
Ayah angkat Egy, Subagja Suihan, membantah kabar itu. Bahkan, ia mempertanyakan kebenaran rumor yang terus-terusan menimpa pelajar kelas 3 SMA Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Ragunan, Jakarta Selatan, tersebut.
"Tidak benar itu. Artinya, sementara kita menghargai Lechia Gdansk lebih dulu. Tetap menjaga komitmen," ujar Subagja saat dihubungi Liputan6.com, Senin (2/4/2018).
"Adapun terkait benar Benfica dan sebagainya, saya belum dapat konfirmasi, yang jelas kita hargai kontrak Egy di Lechia," katanya menambahkan.
Keberangkatan Egy
Egy baru akan memperkuat Lechia mulai musim depan saat usianya telah menginjak 18 tahun pada 7 Juli 2018. Pemain kelahiran Medan, Sumatera Utara ini, menandatangani kontrak selama tiga musim bersama Putih Hijau.
Kini, Egy tengah sibuk mempersiapkan diri untuk mengikuti Ujian Nasional tingkat SMA pada 9-12 April 2018. Ada peluang untuknya terbang ke Polandia setelah menyelesaikan pendidikannya untuk berlatih di sana.
"Saya rasa, sekarang fokus di (SKO) Ragunan dulu, bulan April ini Egy menyelesaikan sekolahnya. Adapun nanti setelah lulus SMA diberangkatkan ke Polandia untuk latihan atau sebagainya, kita pikirkan nanti bersama Lechia Gdansk," imbuh Subagja.
Advertisement
Kabar Benfica
Dinukil dari Record, Benfica ternyata telah lama memantau kualitas Egy. Tepatnya pada Oktober 2017 lalu.
Bahkan dalam pemberitaannya, Benfica disebutkan punya opsi untuk mempermanenkan Egy pada 2019. Itu kalau Egy dapat memperlihatkan permainan terbaiknya bersama Benfica.