Pemain Muda Liverpool Hadapi Teror Suporter Roma dengan Senyuman

Liverpool bakal berhadapan dengan AS Roma pada leg kedua babak semifinal Liga Champions.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 30 Apr 2018, 16:15 WIB
Diterbitkan 30 Apr 2018, 16:15 WIB
Trent Alexander-Arnold, Liverpool, AS Roma
Bek kanan Liverpool, Trent Alexander-Arnold tetap mewaspadai AS Roma pada leg kedua semifinal Liga Champions. (AP Photo/Dave Thompson)

Liputan6.com, Jakarta Bintang muda Liverpool, Trent Alexander-Arnold, sudah siap menghadapi teror para pendukung tuan rumah saat bertandang ke markas AS Roma, Rabu (2 Mei 2018) atau Kamis dini hari WIB. Kedua tim akan bertarung pada leg kedua babak semifinal Liga Champions. 

Liverpool datang dengan modal kemenangan 5-2 di leg pertama. Namun, bukan perkara mudah bagi Liverpool menggenggam tiket babak semifinal karena Roma tidak hanya tampil dengan kekuatan terbaik, tapi bakal mendapat dukungan penuh suporternya. 

"Kami ke sana untuk menang dan melaju ke final. Kami tahu mereka akan datang dan berusaha mencetak gol," kata pemain berusia 19 tahun itu kepada koran Inggris. 

"Mereka perlu mencetak gol untuk melaju, sama seperti (Manchester) City. Kami berhasil melewati tes City dan berharap bisa melewati tes Rabu ini," kata Alrnold, dilansir Soccerway. 

Roma memang harus mengejar defisit tiga gol untuk melaju ke semifinal. Namun, bukan perkara mustahil bagi Roma melakukan ini. Sebab, pada babak perempat final sebelumnya, Serigala Roma sukses menyingkirkan tim Barcelona setelah di leg pertama kalah 1-4. 

AS Roma berhasil bangkit di Stadio Olimpico dan mencukur Barca 3-0. Dengan hasil ini, Roma berhasil menyamakan agregat menjadi 4-4 dan lolos berkat agresivitas gol tandang. 

"Ada ruang di samping dan ketika lawan berjudi kami bisa bermain di belakang mereka. Tiga pemain depan akan membuka ruang dan kami akan berusaha mencari mereka," kata Arnold.

"Kami akan ke sana untuk bertugas dan menang. Kami sadar, atmosfer pertandingan bakal sangat mengintimidasi dan itu yang bakal mereka lakukan, seperti yang dilakukan fans kami kepada mereka. Kami harus siap mental dan fisik," pemain berusia 19 tahun tersebut membeberkan. 

 

 

Bermain dengan Senyuman

Liverpool Permalukan Manchester City
Pemain Manchester City, Leroy Sane berebut bola dengan pemain Liverpool, Trent Alexander-Arnold pada laga leg kedua perempat final Liga Champions di Stadion Etihad, Rabu (11/4). Man City harus tersingkir seusai takluk 1-2 dari Liverpool. (AP/Rui Vieira)

Musim ini, Arnold memperkuat Liverpool dalam 29 laga di semua kompetisi. Bukan tidak mungkin, pemain timnas usia muda Inggris ini bakal kembali dipercaya Jurgen Klopp.

Arnold menambahkan, petunjuk dari pemain-pemain senior Liverpool sangat menentukan pada pertandingan melawan AS Roma. "Para pemain senior telah membantu kami. Mereka mengatakan agar saya menikmatinya, pertama dan utama," kata Arnold.

"Bermain dengan senyuman dan tidak terganggu dengan atmosfer dan lawan yang dihadapi. Mungkin awal musim ini, saya tidak akan membuat keputusan seperti saat ini. Saya bisa melihat apa yang bisa saya lakukan dengan lebih baik dan itu mempersiapkan saya." 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya