Hasil Kualifikasi MotoGP Prancis Bikin Bos Yamaha Geleng-Geleng

Duo Yamaha meraih hasil buruk di kualifikasi MotoGP Prancis.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Mei 2018, 09:00 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2018, 09:00 WIB
Maverick Vinales, MotoGP
Pembalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales meraih hasil buruk di kualifikasi MotoGP Prancis (Jean-Francois MONIER / AFP)

Liputan6.com, Le Mans - Direktur tim Movistar Yamaha, Massimo Meregalli mengatakan hasil kualifikasi MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, Sabtu (19/5/2018) kemarin, bukan hasil yang diharapkan. Pasalnya, Maverick Vinales dan Valentino Rossi akan memulai balapan dari baris ketiga.

Vinales dan Rossi sebenarnya menunjukkan kecepatan kompetitif di Q2. Mereka memamerkan berbagai keahlian, tetapi tidak dapat mengendarai lap dengan sempurna.

Alhasil, dua pembalap Yamaha tercecer di urutan kedelapan dan kesembilan masing-masing pada kualifikasi MotoGP Prancis.Vinales mencatatkan waktu 1 menit 31.784 detik. Sementara Rossi mencetak 1 menit 31.900 detik.

"Hasil Q2 bukanlah yang kami harapkan. Kami tahu bahwa sesi kualifikasi akan sulit, tetapi kami berharap hasil sedikit lebih baik untuk Vinales dan Rossi," ujarnya seperti dikutip dari situs Yamaha.

"Maverick dan Vale keduanya akan memulai dari baris ketiga di balapan MotoGP Prancis nanti, yang selalu menjadi tantangan, tetapi karena kecepatan mereka cukup kuat, saya pikir mereka masih dapat bertarung untuk hasil yang baik."

 

Ambil Keputusan

Valentino Rossi
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menyebut kesalahan kecil yang dilakukannya di kualifikasi MotoGP Prancis harus dibayar dengan start di urutan kesembilan. (AFP/Jean-Francois Monier)

Dengan hasil yang kurang memuaskan, kubu Yamaha wajib bekerja keras untuk mengejar target juara di MotoGP Prancis. Yang paling krusial tentunya setelan mesin dan pemilihan ban.

"Malam ini kami akan mengumpulkan data dari sesi hari ini dan menyiapkan beberapa pembaruan di setelan mesin yang akan dipakai untuk sesi pemanasan," ujar Meregalli.

"Meskipun kami tidak akan membuat perubahan besar karena kondisi trek akan benar-benar berbeda pada sore hari. Pagi, kami juga akan membuat keputusan akhir tentang ban yang akan digunakan untuk balapan," ujar Meregalli.

(David Permana)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya