Jika Tinggalkan AC Milan, 3 Kiper Ini Calon Pengganti Donnarumma

Donnarumma kemungkinan akan pergi dari AC Milan pada musim panas ini.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 23 Mei 2018, 06:48 WIB
Diterbitkan 23 Mei 2018, 06:48 WIB
Gianluigi Donnarumma, AC Milan
Kiper AC Milan, Gianluigi Donnarumma juga masuk dalam daftar bidikan Liverpool. (AFP PHOTO/MARCO BERTORELLO)

Liputan6.com, Milan - Seiring berakhirnya musim 2017/2018, kabar kepergian Gianluigi Donnarumma dari AC Milan pun kembali merebak. Itu karena Donnarumma tak puas dengan prestasi klub dan akibat dari kritikan para suporter.

Salah satu pemain AC Milan yang masa depannya tengah jadi sorotan adalah kiper Donnarumma. Meski telah meneken kontrak baru hingga Juni 2021, kabarnya adalah klausul di mana Donnarumma akan pergi ke Milan tak lolos ke Liga Champions.

Faktanya, tim asuhan Gennaro Gattuso itu gagal lolos ke Liga Champions dan juga gagal mendapatkan trofi. Dan para petinggi Milan pun mengaku tak akan menghalangi kiper berusia 19 tahun itu jika memang ingin pergi.

"Kami berharap Donnarumma tetap bersama kami dan bertahan dengan proyek ini, meski Milan tak akan menghalangi jika ada penawaran yang sesuai datang dan ia ingin pergi," ujar CEO Milan, Marco Fassone, dikutip Football Italia.

Meski berharap untuk tinggal, AC Milan tentu sudah bersiap-siap mencari pengganti jika momen kepergian Donnarumma telah tiba. Jika melihat situasi saat ini, ada tiga pilihan yang memungkinkan untuk Rossoneri.

 

1. Andrea Consigli

Kiper Sassuolo, Andrea Consigli
Kiper Sassuolo, Andrea Consigli (AFP)

Jika melibat kebiasaan Milan yang gemar mendatangkan pemain tanpa harus mengeluarkan biaya besar, Consigli adalah jawabannya. Ia termasuk salah satu kiper berpengalaman di Italia.

Ia memang baru memperpanjang kontrak bersama Sassuolo hingga Juni 2022. Namun, bukan berarti Milan tak bisa memilikinya. Consigli jelas akan tergiur jika datang tawaran dari klub sekaliber Milan, tawaran yang tak akan datang dua kali.

Kiper berusia 31 tahun itu adalah alasan di balik sukses Sassuolo finis di urutan ke-11 klasemen Serie A. dari 37 permainan Serie A, ia mencetak 10 clean sheet dan 58 kali kebobolan.

Secara keseluruhan, ia sudah mencetak 41 clean sheet dari 157 laga bersama Sasssuolo. Sebelumnya, bersama Atalanta, ia mengukir 65 clean sheet dari 201 pertandingan.

 

2. Keylor Navas

Keylor Navas
Kiper Real Madrid, Keylor Navas merayakan kemenangannya usai melawan Bayern Munchen dalam pertandingan semifinal Liga Champions di stadion Santiago Bernabeu, Spanyol (1/5). (AP/Paul White)

Salah satu klub yang meminati Donnarumma adalah Real Madrid. Sampai saat ini, Presiden Madrid Florentino Perez masih menyimpan keinginan untuk memiliki seorang kiper dengan nama besar.

Saat ini yang dimiliki adalah Keylor Navas. Jika Donnarumma datang, Navas tentu akan jadi pilihan kedua. Dengan kontribusi dan pengalaman yang dimilikinya, Navas tentu tak ingin jadi yang kedua. Alhasil, satu-satunya cara adalah pergi meninggalkan Madrid.

Dan Milan bisa jadi jawaban bagi kiper asal Chile tersebut. Apalagi, ia butuh tantangan baru setelah hampir memenangkan segalanya bersama Los Blancos. Mencetak 45 clean sheet dari 140 laga, Navas membantu Madrid satu trofi La Liga, satu Piala Super Spanyol, dua Liga Champions, dua Piala Super Eropa, dan tiga Piala Dunia Antarklub.

 

3. Pepe Reina

Pepe Reina, AC Milan, Napoli
AC Milan tengah berupaya mendatangkan Pepe Reina dari Napoli yang segera berstatus bebas transfer. (CARLO HERMANN / AFP)

Kehadiran Reina ke Milan tampaknya hanya tinggal menunggu waktu saja. Proses negosiasi kedua pihak telah dimulai sejak beberapa bulan lalu. Maklum, Milan bisa mendapatkan kiper asal Spanyol itu tanpa harus mengeluarkan biaya sepeser pun.

Reina sendiri memang terbilang kiper yang memiliki banyak pengalaman. Sepanjang karier, ia sempat memperkuat tim-tim sekaliber Barcelona, Villareal, Liverpool, hingga Bayern Muenchen.

Sudah banyak gelar yang dinikmatinya. Bahkan, ia menjadi bagian dari kesuksesan Timnas Spanyol memenangkan Piala Eropa 2009, 2012, dan Piala Dunia 2010. Namun, statusnya memang hanya sebagai kiper pelapis karena Iker Casillas yang menjadi pilihan pertama.

Musim 2016/2017, ia membantu Napoli jadi pesaing kuat Juventus dalam perburuan scudetto. Meski pada akhirnya gagal, setidaknya Reina sudah menunjukkan aksi memukau dengan 22 clean sheet dari 47 laga di semua kompetisi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya