Alasan Eks Manajer Arsenal 2 Kali Tolak Real Madrid

Wenger lebih memilih bertahan di Arsenal.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 23 Mei 2018, 14:00 WIB
Diterbitkan 23 Mei 2018, 14:00 WIB
Arsene Wenger
Reaksi eks manajer Arsenal, Arsene Wenger di pinggir lapangan. (AFP/GABRIEL BOUYS)

Liputan6.com, London - Arsene Wenger membenarkan rumor yang menyebutkan Real Madrid pernah berminat padanya beberapa waktu lalu. Namun, eks manajer Arsenal itu mengaku tak pernah tertarik gabung Los Galacticos.

Wenger meninggalkan Arsenal setelah menangani klub tersebut selama 22 tahun. Hingga sekarang, manajer asal Prancis itu belum menentukan masa depannya.

Ia pun mulai terbuka mengungkap beberapa cerita rahasia saat masih menangani Arsenal. Termasuk saat digoda Real Madrid tahun 2009.

"Untuk Real Madrid saya menolaknya dua hingga tiga kali. Padahal sejak kecil saya sangat cinta klub tersebut," ujar Wenger seperti dilansir Bein Sports.

"Saat itu Real Madrid memberikan saya tawaran untuk mengontrol semua kegiatan di klub. Namun, saya menolaknya tak hanya sekali, tapi dua kali."

 

 

Dijaminkan

Arsenal, Arsene Wegner, Premier League
Arsene Wenger melambaikan tangan untuk fans pada laga terakhir tuan rumah di markas Arsenal Emirates Stadium, London, (6/5/2018). Arsene Wegner mengumumkan mundur sebagai pelatih setelah 22 tahun bersama Arsenal. (AP/Matt Dunham)

Penolakan Wenger bukan tanpa alasan. Ternyata pembangunan Stadion Emirates menjadi penyebabnya.

Wenger menjadi salah satu nama yang dijaminkan Arsenal kepada bank. Ia pun tak boleh pindah selama pembangunan berjalan.

"Saya diminta berkomitmen di Arsenal selama lima tahun oleh bank. Jika saya pindah, maka itu artinya mengkhianati klub," ujarnya.

Tak Menyesal

Premier League, Arsenal, Leicester City
Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, saat melawan Leicester City pada laga Premier League di Stadion King Power, Kamis (10/5/2018). Leicester City menang 3-1 atas Arsenal. (AP/David Davies)

Meski demikian, Wenger mengaku tak menyesal menolak Real Madrid. Terlebih, ia menjadi manajer terbaik sepanjang masa di Arsenal.

"Selain Real Madrid, saya juga menolak banyak klub lain. Namun, saya bahagia bisa bertahan di Arsenal," ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya