Piala Dunia 2018: Jika Singkirkan Portugal, Pelatih Iran Bukan Pengkhianat

Liputan6.com, Moskow - Iran dan Portugal bakal saling jegal di partai pamungkas Grup B Piala Dunia 2018, Selasa (26/6/2018) dini hari WIB. Pelatih Portugal, Fernando Santos, turut angkat bicara soal sosok pelatih Iran, Carlos Queiroz.

Menurut Santos, Queiroz akan tetap profesional dalam laga itu. Meskipun, Queiroz sendiri adalah orang Portugal.

"Dia pelatih profesional dan hebat. Kami tahu apa yang harus kami lakukan di pertandingan nanti," ujar Santos seperti dilansir The Suns.

Lebih lanjut, Santos pun mengungkapkan Queiroz adalah teman akrabnya. Santos menegaskan hasil laga nanti tak akan memengaruhi pertemanannya.

"Queiroz adalah rekan kerja dan teman saya. Kami telah saling mengetahui selama 35 tahun. Hasil pertandingan ini tak akan memengaruhi pertemanan kami," ujarnya.

Iran saat ini berada di peringkat ketiga dengan tiga poin. Selisih satu poin dengan Portugal yang berada di peringkat kedua membuat Iran masih berpotensi lolos ke fase 16 besar Piala Dunia.

Hal sebaliknya juga berlaku untuk Portugal. Jika menang, merekalah yang akan menemani Spanyol lolos ke 16 besar Piala Dunia 2018. Santos pun menyadari hal tersebut.

"Ini pertandingan menentukan dan Anda bisa bilang kami telah mencapai fase knock out karena kedua tim sama-sama berpeluang," kata Santos.

1. Spanyol, Poin: 4

2. Portugal, Poin: 4

3. Iran, Poin: 3

4. Maroko, Poin: -